JOGJA—Menghadapi kompetisi berikutnya, Real Mataram tetap mengandalkan sponsor dari Liga Primer Indonesia (LPI) Pusat. Hal itu sebagaimana ditegaskan oleh CEO Real Mataram, Erik Pujoadi, pada Harian Jogja, Minggu (24/7).
Dalam penuturannya, Erik menjelaskan bahwa sejak awal kompetisi kurang lebih delapan bulan yang lalu, LPI Pusat berusaha untuk memenuhi semua kebutuhan tim, termasuk urusan sponsor dan sebagainya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hal itu mengingat klub-klub LPI merupakan klub-klub yang baru, jadi tidak mungkin begitu saja dibiarkan untuk mencari sponsor sendiri. Meski segala kewenangannya masih diurusi oleh LPI Pusat, namun selama ini klub diberi kebebasan untuk berekspresi secara mandiri.
Sehingga suatu ketika nanti ketika, dalam batas waktu maksimal klub sudah benar-benar mandiri untuk berkompetisi. Tak hanya itu saja, Erik juga memberikan komentarnya soal penggabungan klub LPI dan Indonesian Super League (ISL).
”Ya itu kan kalau rencana semula putaran kedua LPI tetap bergulir dengan format yang sama, masalah sponsor masih jadi urusan LPI Pusat. Tapi saya sendiri juga belum tahu jika rencana pe-merger-an itu jadi dilakukan, berarti kan mengubah semuanya,” ujarnya. (Harian Jogja/Arif Wahyu)
HARJO CETAK
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
