SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Mengatasi krisis kiper di skuatnya, CEO Real Mataram, Erik Pujoadi berencana mendatangkan Deniss Romanovs, kiper Timnas Latvia di kualifikasi Euro 2012.
 
Saat ini Deniss masih tercatat bermain untuk klub Liga Primer Indonesia (LPI), Cendrawasih Papua. Deniss membela Timnas Latvia melawan Tel Aviv, Maret 2011 lalu.  Penampilannya baik bersama Cendrawasih maupun berama Timnas Latvia membuat Erik meliriknya.

Kepada Harian Jogja, Kamis (28/7), Erik menjelaskan saat ini timnya memang sangat membutuhkan penjaga gawang yang potensial untuk memperkuat tim. Kemasukan 41 gol sepanjang putaran pertama turnamen LPI tentunya menjadi sebuah catatan khusus untuk menjadi evaluasi di kompetisi mendatang. “Saya kira Deniss Romanova merupakan pilihan yang tepat buat tim saat ini,” ungkap Erik.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Namun tentunya pihak manajemen harus bisa memberikan tawaran yang fantastis untuk dapat mendatangkan kiper kelahiran 2 September 1978 itu. Pasalnya, banyaknya klub yang ingin mengincar penjaga gawang itu membuat nilai jualnya pun melejit naik.

Tak tanggung-tanggung harga kiper itu pun sudah melewati angka Rp1 miliar. Meskipun anggaran yang dibutuhkan untuk mendatangkan penjaga gawang itu sangat besar tapi Erik tetap akan berusaha untuk dapat merekrutnya.

“Kami terus melakukan pendekatan dengan CEO Cenderawasih Papua. Karena jika berhasil mendapatkannya itu akan menjadi sebuah magnet tersendiri untuk menarik dukungan masyarakat Jogja terhadap klub,” tandasnya.

Sejauh ini, klub yang paling santer mendekatinya adalah Bali Dewata. Selain itu sang pemuncak klasemen, Persebaya 1927 ternyata juga memiliki keinginan untuk menggaet kiper itu.

Meski bersama timnya, Cendrawasih ia hanya mampu mengantarkan tim itu berada di dasar klasemen sampai tengah kompetisi, namun dinilai banyak kalangan penampilannya tetap cemerlang.

“Bagi saya ia tetap bagus secara penampilan. Banyaknya gol yang bersarang di gawangnya itu kan karena pertahanan Cendrawasih memang keropos,” ujarnya.

Selain memberikan rangsangan finansial untuk dapat mendatangkan sang kiper, pihaknya juga berusaha mengiming-imingi dengan pesona wisata yang ada di Jogja. Itu karena penjaga gawang itu sudah menyatakan bahwa ia hanya mau membela klub yang daerahnya memiliki aset wisata, tertama pantai. Hal itu mengingat hobinya yang senang melakukan surving.(Harian Jogja/Arif Wahyu)

HARJO CETAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya