SOLOPOS.COM - Foto Demonstrasi Tolak Premanisme JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Razia premanisme Jember yang dilakukan aparat polres setempat berhasil membekuk 150 orang.

Madiunpos.com, JEMBER – Jelang akhir Ramadan, polisi meningkatkan pengamanan dan razia untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Sebanyak 150 orang di Jember terjaring razia preman untuk menekan angka kejahatan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ratusan orang yang terjaring di antaranya di terminal bus Tawang Alun, stasiun Kereta Api, pasar-pasar tradisional, pusat perbelanjaan, traffic light, parkir liar, terminal angkutan kota serta lokasi pangkalan ojek dan angkutan umum.

“Kita akan terus lakukan operasi premanisme selama bulan Ramadan dan perayaan Hari Raya Idul Fitri yang tak lain untuk memberikan raza nyaman dan kondusif,” kata Kapolres Jember, AKBP Sabilul Alif dalam siaran persnya, Minggu (28/6/2015).

Dari 150 orang, 32 di antaranya menjalani proses hukum dan 118 dilakukan pembinaan.

Selain ratusan orang yang diduga preman, petugas juga mengamankan barang bukti diantaranya 2 buah senjata tajam (sajam), 1 buah obeng, 20 botol miras dan 7 botol alkohol (70%), uang tunai Rp770.000 serta empat lembar karcis palsu.

“Kita juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan peka terhadap keadaan situasi dan kondisi lingkungan sekitarnya,” tegas Sabilul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya