SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/dok)

Razia kendaraan di Bantul berhasil menjaring 120 pengendara yang melanggar lalu lintas

Harianjogja.com, BANTUL-Angka pelanggaran aturan lalu lintas di Bantul masih tinggi. Dalam sehari saja, setidaknya ada 120 pengendara kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat yang terkena tilang oleh petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bantul.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bagian Operasional (KBO) Wakil Kepala Satlantas Polres Bantul Ipda Nanang Trinovian mengaku terkejut dengan tingginya angka pelanggaran tersebut. Padahal, hampir setiap hari, pihaknya melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Tak hanya itu, setiap hari pula pihaknya sudah menggelar razia terhadap para pengguna kendaraan bermotor itu.

“Kami sering melakukan razia pelanggaran kasat mata. Dan hasilnya memang masih cukup banyak ditemukan pelanggaran,” ujarnya kepada wartawan usai menggelar Operasi Progo, Kamis (29/10/2015).

Diakui Anang, selama masa operasi Progo ini pihaknya memang tak hanya mengeluarkan tilang ketika razia. Pihaknya juga langsung melakukan tilang ketika ditemukan ada kendaraan yang melakukan pelanggaran kasat mata. Dan rata-rata pelanggaran tersebut paling banyak ditemukan pada pengguna kendaraan roda dua.

Kendati begitu, Anang mengaku, masih banyak pengguna kendaraan roda empat yang tidak mengindahkan aturan keselamatan lalu lintas. Paling banyak adalah baik pengemudi ataupun penumpang tidak mengenakan sabuk pengaman.

Padahal sejatinya sabuk pengaman tersebut diciptakan untuk melindungi penumpang dari resiko kecelakaan yang lebih besar. “Kalau roda dua masih banyak yang tidak mengenakan helm dan tidak memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi),” akunya.

Terpisah, Kapolres Bantul, AKBP Dadiyo mengungkapkan, pihaknya saat ini memang gencar memberikan pemahaman terhadap pengguna kendaraan bermotor untuk lebih hati-hati dan tetap mengindahkan aturan berlalulintas. Sebab, ia mencatat angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bantul menunjukkan kecenderungan meningkat. “Masih menjadi pekerjaan rumah kami karena angka kecelakaan lalu lintas saat ini cukup tinggi,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya