SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, KARANGANYAR</strong> — Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Karanganyar menggelar <a title="Kisah Tragis: Nenek Sutinem Karanganyar Ingin Tinggal di Rumah Layak" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180504/494/914235/kisah-tragis-nenek-sutinem-karanganyar-ingin-tinggal-di-rumah-layak">serangkaian acara</a> untuk merayakan hari ulang tahun (HUT) sekaligus menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (7/5/2018) tersebut diawali dengan apel pagi.</p><p>Kepala SMKN 2 Karanganyar, Wahyu Widodo, selaku pembina apel menyampaikan perayaan HUT SMKN 2 Karanganyar kali ini lebih meriah ketimbang tahun&ndash;tahun sebelumnya. Adapun serangkaian acara yang dilaksanakan meliputi jalan sehat, pembagian <em>doorprize</em>, nonton bareng, disambung dengan pengajian akbar.</p><p>"Dengan adanya acara ini, diharapkan dapat mempererat kebersamaan guru, tenaga kependidikan, dan para pelajar SMKN 2 Karanganyar, serta memajukan SMKN 2 Karanganyar dengan meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," ungkap Wahyu Widodo dalam siaran pers yang diterima <em>solopos.com</em>, Jumat (11/5/2018).</p><p>Setelah apel pagi, acara gerak jalan sehat pun dimulai. Dengan <a title="PN Karanganyar Sita 807 Mesin Jahit PT Ladewindo" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180511/494/915530/pn-karanganyar-sita-807-mesin-jahit-pt-ladewindo-">barisan mengekor</a> dua banjar, peserta jalan sehat yang merupakan warga SMKN 2 Karanganyar melewati beberapa rute yang sudah ditentukan.</p><p>Sesampai di Gedung Olahraga Raden Mas Said Karanganyar, para guru dan siswa&ndash;siswi beristirahat sejenak sambil mengisi absen dan pembagian kupon <em>doorprize</em>. Kemudian mereka melanjutkan perjalanan kembali ke SMK Negeri 2 Karanganyar. Acara berikunya yakni pembagian <em>doorprize</em>.</p><p>Sebelum memasuki waktu Zuhur, siswa&ndash;siswi berkumpul di Masjid Al&ndash;Amanah untuk nonton bareng tentang pengenalan SMKN 2 Karanganyar dan beberapa video Islam serta dokumentasi kegiatan Rohis SMKN 2 Karanganyar.</p><p>Acara dilanjutkan dengan Salat Zuhur berjemaah yang disambung dengan pengajian akbar bersama Ustaz Zaky Ahmad Rivai.&nbsp;<span>Ustaz Zaky Ahmad Rivai</span> adalah seorang pemain film Tanah Air, penulis buku, dai muda, dan hafiz Alquran.</p><p>Ustaz Zaky mulanya menceritakan dirinya semasa SMK pernah melakukan tawuran. Dia menambahkan tawuran itu dilakukan oleh orang-orang primitif untuk <a title="Guru Karanganyar Meninggal Dunia saat Pamitan Hendak Pensiun" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180429/494/913380/guru-karanganyar-meninggal-dunia-saat-pamitan-hendak-pensiun">menyelesaikan masalah</a> secara primitif.</p><p>Lebih lanjut, Ustaz Zaky menjelaskan tiga hal yang harus dilakukan untuk mengejar akhirat namun tidak ketinggalan duniawi. "Yaitu niat, tinggalkan hal yang tidak bermanfaat, dan memilih lingkungan yang baik," ungkap dia.</p><p>Usai pemateri selesai diajukan sesi tanya jawab dengan para pelajar yang menghadiri pengajian. Acara ditutup dengan foto bersama dan Salat Ashar berjemaah.</p>

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya