<p><strong>Solopos.com, SRAGEN</strong> — Sekitar 700 petani yang tergabung dalam Forum Peduli Keadilan dan Kebenaran Sambirejo (FPKKS) Sragen mendeklarasikan dukungan politik untuk <a href="http://news.solopos.com/read/20180831/496/937194/ikuti-maruf-amin-di-pilpres-2019-yusuf-mansyur-sebut-ibadah" title="Ikuti Ma’ruf Amin di Pilpres 2019, Yusuf Mansyur Sebut Ibadah">calon presiden</a>-calon wakil predisen (capres-cawapres) Joko Widodo-K.H. Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf).</p><p>Deklarasi dilakukan saat peringatan Hari Tani Nasional di Bayanan, Jambeyan, Sambirejo, Sragen, Minggu (23/9/2018). Deklarasi dukungan tersebut dihadiri seribuan petani dari wilayah Kabupaten Pati, Karanganyar, wilayah Kecamatan Masaran, dan Sambirejo.</p><p>Peringatan Hari Tani Nasional Ke-58 tersebut dimeriahkan pertunjukan wayang kulit dengan lakon Kresna Duta oleh dalang Ki Sulardiyanto. Kegiatan bertema Percepatan Redistribusi Tanah Dalam Rangka Reforma Agraria Untuk Kemakmuran Petani itu sedianya dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo karena acara itu sekaligus syukuran kemenangan Ganjar-Taj Yasin dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2018.</p><p>Namun Gubernur tidak bisa hadir dalam acara itu. Di sisi lain, mantan Wakil Bupati Karanganyar Paryono justru hadir sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR dari daerah pemilihan IV (Sragen, Karanganyar, Wonogiri).</p><p>“Beginilah nasib wong kecil yang diombang-ambing. Jangan berkecil hati meskipun Gubernur tidak hadir. Tetapi ada Mbah Wasis yang merupakan Ketua Paguyuban Kawula Alit Indonesia dan Pak Paryono yang tidak asing lagi hadir di tengah-tengah kita,” ujar Ketua FPKKS Sragen, Sunarji, dalam pidato dan orasinya mewakili 700-an petani di wilayah Sambirejo, Sragen, Minggu siang.</p><p>Dalam kesempatan itu, Sunarji menyatakan FPKKS Sragen menyatakan dukungan kepada <a href="http://news.solopos.com/read/20180917/496/940260/diisukan-dukung-jokowi-maruf-yusuf-mansur-tegaskan-netral-di-pilpres-2019" title="Diisukan Dukung Jokowi-Ma’ruf, Yusuf Mansur Tegaskan Netral di Pilpres 2019">Capres</a>-Cawapres Jokowi-Ma’ruf dalam Pilpres 2019 mendatang.</p><p>“Memilih pemimpin harus objektif. Indonesia ini akan kembali menemui kejayaannya seperti pada masa Majapahit, yakni mulya, kuncara, dan wibawa. Semua itu ada syaratnya, salah satunya pemimpin yang tegas, sabar, dan mau susah untuk rakyatnya. Semua syarat itu ada di figur Pak Jokowi,” ujar Sunarji yang disambut tepuk tangan pendukungnya.</p><p>Sunarji berpesan kepada para petani anggota FPKKS Sragen agar tidak menjadi golongan putih (golput) tetapi gunakan hak pilih untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Dia mengakui bila dalam kesempatan itu merupakan sarana kampanye karena sejak Minggu masuk masa kampanye.</p><p>Sunarji sempat menyerahkan karakter wayang kulit berupa gunungan kepada ki dalang dan karakter Prabu Kresna kepada Paryono dengan harapan Paryono menjadi sosok seperti Kresna.</p><p>Caleg DPR dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Paryono, saat ditemui wartawan mengapresiasi sikap para petani yang tergabung dalam FPKKS Sragen untuk mendukung kemenangan <a href="http://news.solopos.com/read/20180917/496/940287/tegaskan-netral-pilpres-2019-yusuf-mansur-tak-dukung-jokowi" title="Tegaskan Netral Pilpres 2019, Yusuf Mansur Tak Dukung Jokowi">Jokowi-Ma’ruf.</a></p><p>Dia berterima kasih kepada paguyuban petani pimpinan Sunarji yang sudah dikenalnya sejak sebelum menjabat Wakil Bupati Karanganyar. “Dengan deklarasi dukungan untuk Pak Jokowi dan Pak Ma’ruf semoga bisa membawa manfaat bagi Indonesia yang lebih maju dan wibawa,” ujarnya.</p>
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
