SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Tokyo (Solopos.com)–Korban gempa bumi 8,9 SR dan tsunami Jepang terus bertambah. Terakhir, ditemukan 200 mayat di lokasi yang baru disisir.

“Lebih dari 200 mayat ditemukan di lokasi baru, di timur laut Jepang, di mana gempa bumi dan tsunami menyebabkan kerusakan besar,” ujar polisi Jepang, Minggu (13/3/2011) seperti dilansir dari AFP.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Sebelumnya, sebanyak 10.000 penduduk Perfektur Miyagi, timur laut Jepang, dinyatakan belum ditemukan. Kini Pemerintah Jepang terus melakukan pencarian separuh penduduk kota yang terkena dampak cukup parah setelah gempa dan tsunami yang melanda Jepang tersebut. Miyagi paling dekat dengan pusat gempa.

Gempa di Jepang terjadi pukul 12.46 WIB, Jumat (11/3/2011), berpusat di 373 km timur laut Tokyo. Beberapa saat kemudian terjadi tsunami dengan ketinggian 4 meter hingga 10 meter.

Miyagi menjadi wilayah yang terkena langsung dampak tsunami. Selain Miyagi, Kota Iwate juga dinyatakan dalam kondisi rusak parah.

(dtc/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya