Klaten (Espos)–Sedikitnya 382 hektare (ha) areal pertanian di wilayah Klaten terserang hama wereng cokelat. Sementara sebanyak 822 ha lainnya terancam serangan wereng serupa.
Hal tersebut diungkapkan Dinas Pertanian (Distan) Klaten, Jumat (17/7), setelah melakukan pendataan serangan hama tersebut pada pekan kedua Juli ini.
Berdasarkan data yang diperoleh Espos, dari Distan, 382 ha areal pertanian yang terserang wereng cokelat tersebut berada di tujuh kecamatan dari 26 kecamatan yang ada di Klaten. Tujuh kecamatan yang terserang wereng adalah Juwiring, Delanggu, Wonosari, Pedan, Karanganom, Jogonalan, Karangnongko. Total serangan wereng terbesar berada di Kecamatan Juwiring dengan 162 ha sawah yang rusak. Berada di urutan kedua yakni Kecamatan Delanggu dengan 107 ha.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Serangan tergolong luas di Delanggu, Juwiring dan Wonosari,” kata Kabid Tanaman pangan dan Holtikultura Distan Klaten, Wahyu Prasetyo.
Hama tersebut dari pengamatan, sebagian besar menyerang padi yang berusia sekitar sepekan dari masa tanam hingga 20 hari. Total serangan, jelas Wahyu, belum bisa dibandingkan dengan tahun lalu. Kendati wereng telah menyerang ratusan ha sawah.
haa
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
