SOLOPOS.COM - De Tjolomadoe di Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar akan menjadi lokasi pameran 17-21 November mendatang dalam rangkaian Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah 2020 Solo. Foto diambil Kamis (3/11/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Muhammadiyah akan menggelar pameran akbar di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu Karanganyar pada 17-21 November 2022. Pameran yang disebut-sebut menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia ini menjadi salah satu rangkaian dari acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah 2022.

Akan ada 600 stan dalam pameran yang berlangsung di dalam (indoor) dan luar ruangan (outdoor).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Koordinator Seksi Bazar dan Expo Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah 2022, Zainudin Ahpandi, mengatakan akan ada tiga event utama dalam pameran tersebut. Yakni Muktamar Fair di area parkir timur, Muhammadiyah Innovation And Technology (MAIT) Expo di dalam ruangan, serta ada Virtual Expo.

Ia menjelaskan Muktamar Fair menyediakan 500 stan dan semuanya sudah habis dikontrak tenant. Sedangkan stan untuk MAIT di dalam ruangan disediakan 100 unit yang nantinya diisi beragam hasil inovasi teknologi unggulan.

Baca Juga: Ini Tempat Wisata Gratis di Karanganyar Bagi Peserta Muktamar Muhammadiyah

“Dengan jumlah booth tersebut dan sekarang sudah penuh, ini menjadi salah satu pameran terbesar di Indonesia,” ujarnya saat ditemui di Sekretariat Muktamar di Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Kamis (3/11/2022).

Zainudin memaparkan Muktamar Fair merupakan pameran produk UMKM dari masyarakat umum. Sedangkan MAIT pesertanya adalah perguruan tinggi, SMA, dan SMK Muhammadiyah. Mereka akan memamerkan inovasi teknologi yang sudah diseleksi oleh tim kurator.

“Lalu untuk Virtual Expo saat ini juga sudah siap, tinggal dijalankan” imbuhnya.

Pameran ini gratis untuk warga Muhammadiyah dan masyarakat umum. Agar semakin meriah, panitia juga menggelar beragam event pendukung di lokasi. Di antaranya, festival band pelajar, festival dai cilik, dan festival drama kolosal dengan tema sejarah Muhammadiyah.

Baca Juga: Ketua PWM-PWA Didorong Pakai Baju Adat saat Muktamar Muhammadiyah di Solo

Ada juga penampilan-penampilan bintang tamu Pecas Ndahe pada tanggal 17 November 2022, kemudian pergelaran wayang kulit, ada metronom band bersama Fuad-Lord Symphony, ada nada dan dakwah, talkshow, dialog organisasi otonom, dan lainnya.

“Event-event pendukung ini akan ditampilkan di panggung yang kami sediakan. Kami mengajak warga masyarakat untuk menyaksikan event-event tersebut,” ajaknya.

Sementara itu, pihak pengelola De Tjolomadoe telah menambahkan lahan parkir untuk mendukung kelancaran acara tersebut. Manajer De Tjolomadoe, Achmad Ridho, mengatakan dengan penambahan lahan baru tersebut bisa memuat 800-1.000 unit mobil.

“De Tjolomadoe kan sudah mapan dan layak untuk berbagai kegiatan sehingga kami tidak menambah infrastruktur khusus untuk Muktamar. Tapi untuk ini sudah kami persiapkan lahan baru. Kalau untuk sepeda motor bisa muat 600 unit. Sedangkan mobil sekarang muat 500 unit dan dengan penambahan ini bisa muat 800-1.000 mobil,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya