Solopos.com, KAIRO - Mesir menjadi salah satu negara penghasil kurma terbesar di dunia. Baru-baru ini, para pedagang menamai kurma mereka dengan nama kurma corona lantaran virus yang telah menjadi pandemi global itu sedang banyak dibicarakan.
13 Pasien Covid-19 Dirawat di 4 RS Kota Solo, Ini Sebarannya
Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023
Dua tahun belakangan, Mohamed Salah, nama pemain bola asal Mesir yang merumput di klub Liverpool jadi nama salah satu jenis kurma Mesir. Tahun ini, kurma corona juga hadir di Mesir, satu kilo gram harganya 25 pound Mesir atau sekitar Rp24.000-an.
"Kita biasa menamai kurma dengan berbagai nama setiap tahun," kata Ahmed Amin, penjual kurma di pasar grosiran di Moqattam, Kairo, Mesir dilansir dari Arab News, Jumat.
Kota Tegal Terapkan PSBB, Begini Reaksi Gubernur Jateng
Amin menyebut biasanya nama kurma diambil dari apa yang sedang tren tahun itu. Suatu waktu nama pemain bola Mesir Mohamed Aboutrika jadi nama kurma paling mahal saat itu. Sebelumnya, ada kurma bernama Mohamed Ramadan (aktor Mesir), penari perut Sofinar dan bahkan Shakira.
Ada juga nama kurma berdasarkan nama-nama aktris Mesir seperti Laila Elwy dan El-Shabah. Tujuannya supaya konsumen tertarik. Manajer pasar yang berafiliasi dengan perusahaan milik pemerintah Al-Ahram Consumer Complexes Company, Mohamed Kamal mengatakan saat ini stok kurma di Mesir aman.
Sempat Ditolak, PSBB Kota Tegal Disetujui Menkes Terawan
Ada 200 kilogram kurma kering di pasar dengan harga antara 11 sampai 16 pound Mesir. Kurma yang setengah kering adalah yang paling diminati. Harganya 15 pound Mesir per 700 gram kemasan. Meski ada nama kurma corona, penjual kurma di Mesir memiliki slogan "kami tak kena corona" di mana para penjual mengenakan sarung tangan dan masker.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
