SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Jumlah pengunjung Obyek Wisata Umbul Ingas pada pekan Ramadan turun drastis. Pengelola Obyek Wisata Umbul Ingas, Darmadi mengatakan setiap Ramadan jumlah pengunjung turun 60%-70%.

Padahal,pada hari-hari biasa jumlah pengunjung sekitar 100 orang sedangkan pada Sabtu pengunjung kurang lebih 200 orang dan ketika Minggu bisa mencapai 1.000 pengunjung.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Penurunan jumlah pengunjung saat Ramadan adalah sesuatu yang alamiah. Orang-orang lebih memilih tinggal di rumah daripada pergi-pergi. Setiap Ramadan pasti pengunjung turun dan mulai meningkat lagi menjelang Lebaran. Pengunjung yang datang hanya puluhan,” kata Darmadi saat ditemui <I>Espos<I>, Rabu (26/8).

Menurut Darmadi, jumlah pengunjung selalu mengalami pasang surut sesuai dengan waktu yang berlaku. Misalnya, ketika musim liburan sekolah dan libur hari-hari besar, jumlah pengunjung meningkat. Dia menuturkan, adapun saat-saat sepi pengunjung di antaranya ketika Ramadan dan tahun ajaran baru.

Saat ditanya soal jumlah pengunjung pada masa padusan Kamis-Jumat (20-21/8) lalu, Darmadi mengaku jumlah pengunjung sudah memenuhi target yaitu sekitar 9.000 orang. Meski demikian, dia menilai jumlah pengunjung pada masa <I>padusan<I> Ramadan tahun ini menurun jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ada penurunan jumlah pengunjung yang signifikan. Biasanya, kalau saat padusan jumlah pengunjung bisa mencapai 13.000 orang,” imbuh Darmadi.

Dia menyampaikan, ada beberapa penyebab penurunan tersebut. <I>Pertama<I>, hari puncak <I>padusan<I> jatuh pada Jumat. Sehingga, kata Darmadi, banyak orang yang ragu-ragu mau pergi karena sebagian menganggap Jumat waktunya pendek. <I>Kedua<I>, semakin banyaknya tempat pariwisata yang memanfaatkan potensi air untuk <I>padusan<I>. <I>Ketiga<I>, ongkos parkir di sekitar Umbul Ingas mahal.

nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya