SOLOPOS.COM - Sejumlah petugas Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakkan) Karanganyar menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Jungke, Karanganyar, Kamis (15/6/2017). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)

Ramadan 2017, Disnakkan Karanganyar menemukan hati sapi busuk saat sidak ke pasar tradisional.

Solopos.com, KARANGANYAR — Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakkan) Karanganyar menemukan hati sapi busuk saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Jungke, Karanganyar, Kamis (15/6/2017).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Total hati sapi busuk yang ditemukan petugas Disnakkan Karanganyar mencapai tiga kilogram. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, petugas Disnakkan Karanganyar menggelar sidak ke Pasar Jungke, Kecamatan Karanganyar dan Pasar Nglano, Kecamatan Tasikmadu.

Sidak digelar untuk mengecek kondisi daging sapi di pasar tradisional. Harga daging sapi di pasar tradisional Rp120.000 per kilogram.

“Hati sapi yang busuk itu kami sita untuk dimusnahkan. Hati sapi itu sudah disimpan pedagang daging sapi di freezer atau mesin pendingin selama lima hari,” kata salah satu petugas sekaligus dokter hewan di Disnakkan Karanganyar, Joko Mulyono, saat ditemui wartawan di sela-sela sidak.

Kepala Disnakkan Karanganyar, Sumijarto, mengatakan sidak dilakukan guna mengecek kondisi daging yang dijual di pasaran. Selain Pasar Jungke, pasar tradisional yang disidak petugas Disnakkan Karanganyar, yakni Pasar Nglano.

“Melalui sidak ini dapat diketahui, daging sapi yang dijual di pasaran benar-benar layak konsumsi atau tidak?” katanya.

Di Pasar Nglano, petugas Disnakkan juga menemukan daging ayam busuk yang siap dijual ke konsumen. Daging ayam tersebut direbus pedagang sebelum dijual ke konsumen. Petugas Disnakkan Karanganyar juga menyita daging ayam busuk yang beratnya di bawah satu kilogram itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya