SOLOPOS.COM - Ilustrasi razia bahan pangan (JSunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Ramadan 2016 ditandai dengan terungkapnya penjualan makanan kedaluwarsa dan bahan pengawet makanan jenis boraks.

Semarangpos.com, SEMARANG – Tim gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Kesehatan, dan bagian Humas Pemerintah Kota Semarang mengungkapkan perdagangan boraks, bahan makanan sudah kedaluwarsa, makanan tanpa izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), dan makanan dengan kemasan penyok di Pasar Gayamsari, Kota Semarang.

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Perdagangan bahan pangan yang dianggap berbahaya bagi kesehatan masyarakat itu diungkap tim gabungan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Gayamsari Senin (13/6/2016). Bahan-bahan pangan berbahaya tersebut kini telah disita tim gabungan untuk dimusnahkan.

Sidak tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan kelayakan barang kebutuhan pokok masyarakat, khusunya makanan dan minuman yang banyak dikonsumsi selama Ramadan 2016. Selain Pasar Gayamsari, tim gabungan juga melakukan sidak ke sejumlah pasar swalayan seperti Giant Central City dan Ada Majapahit.

Kepala Disperindag Kota Semarang, Nurjanah meminta kepada konsumen untuk dapat menjadi pembeli yang cerdas dan kepada penjual untuk menjual barang dagangannya dengan jujur. “Masyarakat harus menjadi konsumen yang cerdas dalam berbelanja. Perhatikan sejumlah poin saat berbelanja, misalnya masa kadaluarsa, kemasan, garansi serta label yang ada dalam produk,” ungkap Nurjanah sebagaimana dikutip Jatengprov.go.id, Selasa (14/6/2016).

Kepada penjual, Nurjanah, meminta agar jujur terhadap konsumen karena untuk melindungi masyarakat/konsumen membeli makanan yang aman dikonsumsi. ”Para pedagang dan pengelola mall agar memastikan kelayakan dan keamanan barang dagangan, khususnya makanan dan minuman yang dijual,” pinta dia.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya