SOLOPOS.COM - Ilustrasi perakitan meriam kaleng. (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Ramadan 2015 jadi momentum jualan meriam.

Meriam Ramadan dibikin Desa Kedondong, Madiun, Kamis (18/6/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Meriam Ramadan dibikin Desa Kedondong, Madiun, Kamis (18/6/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Heru Suprapto menyelesaikan perakitan meriam Ramadan yang terbuat dari kaleng bekas kemasan cairan anti nyamuk dan pemantik kompor gas di Desa Kedondong, Madiun, Jawa Timur, Kamis (18/6/2015). Meriam Ramadan 2015 yang menggunakan spiritus sebagai bahan pelontar suara tersebut dijual dengan harga antara Rp40.000 hingga Rp90.000 per unit, tergantung panjang atau pendeknya meriam. Meriam Ramadan biasa dibunyikan sebagai penanda waktu berbuka puasa Ramadan.

Ekspedisi Mudik 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya