SOLOPOS.COM - Ilustrasi maskapai penerbangan (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Sejumlah maskapai mengurangi frekuensi atau jadwal penerbangan sejak awal hingga pertengahan bulan Ramadan 2014. Hal tersebut dilakukan karena memasuki low season.

Sales and Marketing Manager Garuda Indonesia Branch Office Solo Endy Latief mengatakan dua pekan awal bulan Ramadan merupakan kondisi low season. Hal ini karena tingkat kunjungan bisnis ke Solo biasanya berkurang. Selain itu, dampak pemilihan presiden (pilpres) juga turut membuat penumpang pesawat makin merosot.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Endy menyampakan kampanye Pilpres 2914 tidak memberi sumbangan signifikan terhadap load factor pesawat. Hal ini karena beberapa anggaran untuk kampanye di luar kota dikurangi. Oleh karena itu, Jumat-Selasa (11-15/7/2014), Garuda Indonesia mengurangi dua jadwal keberangkatan Solo-Jakarta dan sebaliknya.

“Awal puasa kami sudah mengurangi jadwal penerbangan tapi hanya untuk waktu atau hari tertentu. Tapi pada 11-15 Juli ini kami akan mengurangi dua jadwal penerbangan. Pertimbangan hanya sampai Selasa [15/7/2014] karena biasanya setelah itu, perlahan penumpang akan semakin meningkat,” ungkap Endy saat ditemui wartawan di The Sunan Hotel, Solo, Jawa Tengah, Kamis (10/7/2014) malam.

Dia menyampaikan pengurangan jadwal penerbangan tersebut adalah pada pukul 06.00 WIB dan 11.30 WIB untuk rute Solo-Jakarta. Sedangkan rute Jakarta-Solo yang tidak dioperasikan adalah jadwal pukul 09.30 WIB dan 18.00 WIB. Setelah adanya pengurangan jadwal tersebut, Endy mengatakan load factor mencapai 75%.

Hal yang sama juga dilakukan Sriwijaya Air. Maskapai ini mengaku sejak awal puasa hingga Sabtu (19/7) mengurangi jadwal penerbangan. Jadwal yang ditiadakan pada tiga pekan selama Ramadan ini adalah pukul 16.50 WIB, sehingga penerbangan hanya dua kali dalam sehari. Sales Representatives Sriwijaya Air Solo, Nur Sapto Siwi, mengatakan pengurangan tersebut dilakukan karena sedang masa low season.

“Pengurangan jadwal penerbangan ini kami manfaatkan untuk mempersiapkan pesawat untuk angkutan Lebaran. Oleh karena itu, saat arus mudik maupun arus balik, pesawat dalam kondisi siap terbang,” kata Siwi kepada wartawan, Jumat (11/7/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya