PEMBUKAAN RAKOR BAPILLU PDIP
Kanalsemarang.com, SEMARANG—Sebanyak 400 personel satuan tugas DPC PDI Perjuangan Kota Semarang dikerahkan untuk membantu pengamanan Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Semarang, 19-21 September mendatang.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
“Kami hanya bersifat membantu terselenggaranya kegiatan dengan penyiapan teknis perizinan dan pengamanan lokasi rakernas,” kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Semarang Supriyadi dikutip Antara, Rabu (17/9/2014).
Untuk kepanitiaan penyelenggaraan Rakernas PDI Perjuangan yang rencananya akan digelar di Marina Convention Centre (MCC) Semarang, kata dia, ditangani pengurus DPP dan DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.
Ia menyebutkan sebanyak 400 satgas DPC PDI Perjuangan Kota Semarang itu akan ditempatkan di titik-titik strategis, seperti jalan menuju MCC Semarang dan hotel-hotel tempat penginapan peserta rakernas.
“Kami juga menyiapkan pos-pos informasi di beberapa titik transportasi, semisal bandara, terminal, dan stasiun untuk membantu memberikan pelayanan informasi kepada para peserta rakernas,” katanya.
Supriyadi yang juga Ketua DPRD Kota Semarang itu mengatakan sejumlah pimpinan partai politik lainnya diperkirakan juga akan menghadiri rakernas, selain tentunya para pengurus DPP PDI Perjuangan.
Kota Semarang, kata dia, dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan rakernas karena Kota Atlas dinilai menjadi salah satu daerah pendulang suara terbanyak, baik pada pelaksanan Pemilu maupun Pilpres 2014.
“Sesuai dengan pesan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan yang merupakan parpol yang berasal dari rakyat harus selalu mengutamakan kepentingan rakyat,” pungkas Supriyadi.
Sementara itu, anggota Panitia Rakernas PDI Perjuangan Rukma Setyabudi memastikan Rakernas PDI Perjuangan siap digelar di MCC Semarang, 19-21 September 2014, dibuka oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Rukma menjelaskan salah satu agenda yang akan dibahas dalam Rakernas PDI Perjuangan adalah berkaitan dengan perubahan “mindset” parpol dari partai oposisi di luar pemerintahan menjadi sebuah partai di pemerintahan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
