SOLOPOS.COM - Rahmat Jawardi (Nadhiroh/JIBI/SOLOPOS)

Rahmat Jawardi (Nadhiroh/JIBI/SOLOPOS)

Gema sholawatku, menghias langit biru
Merambat ke dalam jiwa, hamba beriman
Cinta pada Nabi, Muhammad Yaa Sayyidi
Menjadi obat di hati, gundah gulana

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Syair lagu Gema Sholawat dinyanyikan Rahmat Jawardi di sela-sela berbincang-bincang dengan Solopos.com, di rumahnya di Desa Kwangen, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, Senin (18/6/2012). Sembari menyanyikan lagu ciptaannya, Rahmat memetik gitar.

Anak pertama dari empat bersaudara pasangan suami-istri Wito Pawiro dan Sudiyem itu belajar menyanyi secara otodidak. Lelaki kelahiran Boyolali, 14 April 1964, tersebut punya banyak pengalaman di dunia tarik suara.

Ekspedisi Mudik 2024

“Dulu, guru qiraah saya seorang komandan RPKAD (Resimen Para Komando Angkaran Darat, sekarang Komando Pasukan Khusus atau Kopassus—red) yaitu almarhum Muhammad Syarif,” kata Rahmat.

Alumnus Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Tegalrejo, Sawit, Boyolali itu mengaku dididik sebagai anak sambang dalan atau anak jalanan. Lulusan Madrasah Tsnawiyah Negeri (MTsN) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Popongan Klaten ini juga mempunyai banyak aktivitas. Menjadi MC (master of ceremony- red) acara pengantin, dai, menekui dunia seni musik dan pembina pabrik.

”Saya berdakwah kali pertama di Masjid Raya Klaten. Awalnya bersama seorang habib saat beliau membuka peringatan Maulid Nabi di Masjid Awwabin Kartasura. Waktu itu saya sudah mulang ngaji di Kartasura,” lanjut suami Siti Rohmah itu.

Pada acara itu, Rahmat kaget ketika sang habib menyatakan sudah punya pengawal yang bernama Jenderal Am. “Padahal, habib saat itu belum kenal nama saya,” kata petugas zikir dan doa Perusahaan Hasil Bumi (HB) Jaya, Musuk, Boyolali itu .

Sejak pertemuan itu, ayahnda Fania Miftahul Latifah, Zahrotul Hasanah dan Durroh Maslahah itu biasa menemani sang habib berdakwah. Dia berdakwah sampai ke daerah Malang Purwodadi, Purwokerto, Semarang, Pati, Jakarta dan sebagainya.

Rahmat dikenal banyak orang karena sering tampil berdakwah dan biasanya ada sebagian jemaah yang merekam ceramahnya. Rekaman yang beredar dari satu tangan ke tangan lain itu membuat banyak orang mengenalnya dan kemudian hari mengundangnya.

Lelaki yang senang bermain sepak bola ini mendirikan banyak grup musik. Di antaranya Grup Musik Islami Slenget, Grup Musik Islami Kontemporer Resma Nada, Keroncong Antimiras dan Grup Musik Jolango (aja lali ndonga-red).

“Almarhum Habib Anis berpesan teruslah bernyanyi untuk Rasulullah. Saya senang menyanyi dan berselawat,” imbuhnya.

Selain sepak bola dan menyanyi, Rahmat pernah berlatih pencak silat di Budhi Suci (BS) Banten. Salah satu teman berlatihnya adalah musisi kondang, Rhoma Irama. Pendiri Ikatan Pencak Asma (IPA) Kabalan, Kartasura itu pernah didaulat menyanyikan lagu-lagu Rhoma Irama saat di Jakarta.

Laki-laki yang pernah menulis sejumlah cerita pendek (cerpen) dan puisi di beberapa media massa itu menghadapi berbagai macam audiens. Di antaranya pemabuk dan pencopet.

Kepada pemabuk, Rahmat tidak melarang mereka minum-minuman keras (miras). Biasanya, saat pergi ke Pasar Kliwon, dia mengajak mereka minum susu telur madu jahe (STMJ).

“Saya tanyakan kepada mereka enak mana minum vodka atau STMJ. Mereka menjawab enak minum STMJ,” kata Rahmat.

Salah satu pengalaman dia yang tak bisa dilupakan yakni ketika lolos dari sergapan begal. Padahal, Rahmat lewat di depan begal itu. Ia kemudian meminta bantuan seorang perempuan agar memberikan uang untuk begal tersebut.

Begal itu dia beri uang Rp300.000. Sejak kejadian itu, begal insyaf dan menjalankan usaha berjualan bensin. Hari-hari pendiri Paguyuban Dzikir Tali Jiwo itu banyak diisi dengan dakwah baik melalui ceramah, lagu-lagu maupun kombinasi antara keduanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya