SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — “Ahlinya ahli, intinya inti, core of the core” merupakan kata-kata yang kini akrab di telinga, terutama di sosial media. Tidak hanya di dunia maya, tetapi kata-kata itu juga akrab diucapkan di dunia nyata.

Kata-kata itu dipopulerkan seorang Youtuber bernama Pak Ndul di akun WAGU Waton Guyon. Di setiap videonya, Pak Ndul hampir selalu menyelipkan kata-kata itu untuk memperkuat lawakannya.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Pak Ndul yang memiliki nama asli Agung Sukoco itu mengisi konten Youtube-nya dengan guyonan khas. Pak Ndul berbicara dengan seseorang yang seperti mewawancarainya. Selanjutnya Pak Ndul menjawab pertanyaan dengan ungkapan-ungkapan tidak terduga sarat dengan istilah-istilah berbagai bidang seperti internet, sains, teknik, dan lainnya.

Sampai saat ini, Selasa (25/6/2019), WAGU Waton Guyon sudah di-subscribe 854.221 orang. Setiap video yang diunggah pun bahkan ditonton belasan juta orang. Seperti video berjudul Database Google yang tiga bulan lalu diunggah sudah ditonton lebih dari 11 juta pasang mata, video Penghemat BBM telah ditonton lebih dari 4 juta orang, dan lainnya.

Pak Ndul yang videonya viral di medsos itu adalah warga Madiun, Jawa Timur. Pak Ndul tercatat sebagai warga Desa Muneng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.

Saat ditemui Madiunpos.com di rumahnya, Selasa (25/6/2019) siang, Pak Ndul sedang bertemu dengan salah satu komunitas asal Ngawi. Mereka sedang membuat sebuah video.

Pak Ndul menyampaikan perjalanan awal menjadi seorang Youtuber memang tidak mudah. Saat mulai mengunggah konten videonya, ia sering mendapat teguran hak cipta karena mengambil backsound musik sembarangan. Pengalaman-pengalaman itu yang membuatnya kini semakin mengetahui karakteristik video Youtube yang tidak melanggar hak cipta.

Sebelum memberanikan diri terjun menjadi talent di Youtube, pria yang bekerja sebagai petani ini mengaku mulai mempelajari Youtube sejak 2017. Ia sudah melahap puluhan video tutorial dan trik menjadi seorang Youtuber.

Setelah mantap dengan konsep konten yang dimiliki, Pak Ndul bersama adiknya bernama Handoko mulai mengunggah karyanya di akun YouTube WAGU Waton Guyon pada Maret 2018. Tak dinyana, konten hiburan yang disuguhkan Pak Ndul ternyata diterima dengan gembira oleh para netizen.

“Saya membangun WAGU Waton Guyon bersama adik saya,” kata dia.

Secara bertahap dan meyakinkan, channel Youtube ini dengan cepat mendapatkan subscriber yang cukup menjanjikan. Dari mulai hanya belasan ribu hingga saat ini sudah mencapai 854.062 subscriber. Sedangkan videonya secara keseluruhan telah ditonton 51 juta kali.

Menurutnya, karakter Pak Ndul sangat mudah diterima dan dikenal masyarakat. Dengan mudah dikenal itu membuat videonya kerap menjadi viral dan lebih banyak ditonton.

Berkarya tidak perlu menggunakan alat yang bagus dan tempat mewah. Hampir sebagian besar video Pak Ndul dibuat di sekitar rumahnya di Desa Muneng. Selain itu juga memanfaatkan properti yang ada.

“Saya kalau ambil gambar di sini, sekitar rumah, bawah pohon, dan lainnya,” katanya.

Pak Ndul berjanji akan memberikan suguhan menarik kepada masyarakat melalui akun Youtube-nya. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya