SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, ROMA — Rafael Nadal akhirnya pecah telur musim ini setelah menjuarai ajang Italian Open 2019. Dalam final yang digelar di Roma, Minggu (19/5/2019) malam WIB, Nadal sukses menaklukkan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, dengan skor 6-0, 4-6, 6-1.

Trofi tersebut menjadi modal berharga bagi Nadal untuk mempertahankan gelar French Open tahun ini. Sebelum mengangkat trofi kesembilannya di Italian Open musim ini, petenis Spanyol itu memang kerap dirundung nasib sial.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Tiga kali beruntun Nadal hanya mampu mencapai babal semifinal yakni di Madrid Open, Barcelona Open dan Monte Carlo Masters. Deretan hasil itu membuat Nadal diragukan mampu menjadi kandidat juara di ajang grand slam French Open 2019 yang digelar di Roland Garros, 20 Mei-9 Juni 2019.

Namun petenis 32 tahun itu memberi bukti bahwa dia masih menjadi salah satu yang terbaik musim ini dengan menjungkalkan Djokovic. Nadal bahkan mengalahkan rivalnya itu dengan skor amat mencolok di set pertama dan ketiga. Padahal, Djokovic sempat mengalahkannya pada final Australian Open Januari lalu dan empat semifinal turnamen sebelumnya.

Berkat kemenangan ini, Nadal mengungguli Djokovic dengan mengoleksi 34 gelar turnamen Masters 1000. “Ini lebih dari sekadar kemenangan, tapi tentang improvisasi yang dilakukan setiap hari dengan harapan, hasrat, dan sikap yang benar,” kata Nadal dikutip Tennis World USA, Senin.

Gelar di Roma tentu bakal memberi kepercayaan tersendiri bagi Nadal untuk menatap French Open. Sejauh ini Nadal menjadi petenis putra tersukses di Roland Garros dengan torehan 11 gelar. Sejak 2005, dia hanya tiga kali absen menjuarai ajang grand slam tersebut yakni pada tahun 2009, 2015 dan 2016. Nadal pun di ambang meraih trofi grand slam ke-18 sepanjang karier apabila sukses menjuarai French Open musim ini.

Nadal sendiri enggan berbicara tentang targetnya di turnamen tersebut dan memilih memuji para pesaingnya. “Selalu spesial bisa bermain melawan Novak, Roger [Federer], lawan yang kompetitif selama 10-14 tahun terakhir. Novak luar biasa dengan menang di Australia, menang di Madrid pekan lalu dan kali ini di final. Jadi kemenangan ini benar-benar penting bagiku,” ujar Nadal. (Chrisna Chanis Cara/JIBI)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya