Rachel Georghea Sentani, Puteri Indonesia Jateng 2012 (Dwi Prasetya/JIBI/SOLOPOS)
Jangan remehkan kekuatan mimpi. Ungkapan ini seolah menginspirasi Rachel Georghea Sentani untuk menjadi yang terbaik dalam Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2012 tingkat Jawa Tengah (Jateng). Dengan persiapan yang serba mepet, dara kelahiran Solo, 21 Maret 1993 ini sukses mengungguli 26 finalis lain se-Jateng.
Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon
“Setelah lolos audisi awal Juni, 14 Juni saya harus langsung ke Semarang untuk dikarantina. Persiapan mepet. Saya akui berat menjalani ini semua,” ujar mahasiswa semester II Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Solo ini di Omah Sinten, Selasa (19/6/2012).
Meski sempat tak istirahat karena padatnya jadwal di karantina, Rachel tetap optimistis menatap hari-hari menuju Grand Final di Hotel Horison Semarang, Minggu (17/6/2012) malam. Satu yang selalu diingat Juara 1 Puteri Solo 2010 ini adalah impian. Semasa kecil, Rachel selalu bermimpi menjadi Puteri Indonesia. Mimpi yang selalu ditunjukkannya saat melihat keanggunan sang putri di televisi.
“Dari kecil memang pengen jadi Puteri Indonesia. Setiap nonton tv, kapan ya bisa seperti mereka. Pencapaian ini saja sudah one of the best moment in my life,” ucap Rachel yang siang itu mengenakan gaun bermotif batik.
Layaknya berjuang di medan perang, adakalanya Rachel gentar menghadapi sang lawan. Putri pengacara kawakan, Heru S Notonegoro ini mengungkapkan, ia sempat minder melihat fisik finalis lain yang lebih tinggi darinya. “Saat jadi Duta Wisata atau Putri Solo, 172 cm itu sudah dibilang tinggi banget. Ternyata di sana banyak yang jauh lebih tinggi,” kata Juara I Pemilihan Mbak Duta Wisata Jateng 2010 ini sambil tersenyum.
Ketika ditanya tentang persiapan menjelang PPI, Rachel mengaku belum terlalu memikirkannya. Perempuan berambut ikal ini menyebut, ajang PPI 2012 baru akan dihelat Februari 2013, menyesuaikan agenda Miss Universe yang digelar akhir tahun ini. “Lebih merawat diri saja. Selain itu saya berniat membawa batik khas Solo,” tutur penyuka The Beatles itu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
