Solopos.com, KLATEN — Seluruh objek wisata di Klaten, Jawa Tengah, ditutup selama dua hari pada Rabu-Kamis (26-27/5/2021). Penutupan sementara itu menyusul ada tren peningkatan kasus Covid-19.
Penutupan objek wisata pada Rabu-Kamis itu berdasarkan surat Setda Klaten perihal Penutupan Sementara Daerah Tujuan Wisata di Kabupaten Bersinar. Dalam surat tertanggal 25 Mei 2021 yang ditandatangani Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Klaten, Ronny Roekmito, tersebut, dasar penutupan yakni perintah lisan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) yang disampaikan langsung kepada Bupati Klaten.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Itu kebijakan Pak Gubernur dengan melihat situasi beberapa kabupaten di Jateng yang mengalami kenaikan, Pak Gubernur memberikan perintah kepada bupati untuk menutup sementara objek wisata di daerahnya selama dua hari. Jadi tidak hanya di Klaten,” kata Ronny saat dihubungi Solopos.com, Rabu (26/5/2021).
Baca juga: 1 Pamong Desa Soka Klaten Terseret Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa
Ronny menegaskan penutupan sementara selama dua hari itu berlaku untuk seluruh objek wisata di Kabupaten Klaten mulai dari objek wisata alam, religi, tirta, dan objek wisata lainnya.
“Tanpa kecuali, seluruh objek wisata ditutup ditutup,” kata Ronny.
Surat ihwal penutupan objek wisata itu cukup mendadak. Ronny tak menampik para pengelola maupun masyarakat umum sudah bersiap untuk berwisata terutama pada Rabu yang bertepatan dengan hari libur perayaan Hari Raya Waisak.
“Kami sangat berharap bahwa pengeola objek wisata maupun masyarakat yang memiliki acara di objek wisata memaklumi situasi ini. Karena memang dilihat pasca-Lebaran tren terus naik. Apalagi ditambah hari ini libur. Tentu kekhawatiran Pak Gubernur jangan sampai penularan ini semakin menyebar sehingga diambil kebijakan selama dua hari objek wisata libur,” jelas dia.
Baca juga: Hore! Semua Objek Wisata di Wonogiri Sudah Boleh Buka
Kasus Covid-19
Sementara itu, jumlah total kasus Covid-19 di Klaten per Selasa (25/5/2021) 8.639 orang. Dari jumlah itu, 7.711 orang dinyatakan sembuh, 565 orang meninggal dunia, dan 363 orang menjalani perawatan/isolasi mandiri.
Pada Selasa, ada penambahan jumlah pasien dinyatakan sembuh sebanyak 25 orang. Namun, ada penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 40 orang. Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak pada Selasa berada di Kecamatan Klaten Utara sebanyak 24 orang.
“Masyarakat kembali ditekankan untuk selalu menaati protokol kesehatan serta selalu menerapkan hidup bersih dan sehat.” Kata Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
