SOLOPOS.COM - Danau Toba (Istimewa/id.wikipedia.org/Wagino)

PVMBG membantah isu yang menyebutkan aktivias Gunung Toba meningkat.

Solopos.com, MEDAN — Masyarakat diharapkan tenang tidak terpengaruh isu mengenai ancaman Gunung Toba. Pasalnya, keberadaan gunung di danau vulkanik terbesar di dunia itu dalam kondisi rest (istirahat) berdasarkan pemantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024

Staf Pos Pengawasan Sinabung PVMBG, M Nurul Asrori, yang dihubungi Antara di Medan, Jumat, mengatakan dari pos pemantauan di Kabupaten Karo, pihaknya rutin mengawasi tiga gunung berapi. Ketiga gunung berapi tersebut adalah Gunung Sinabung dan Gunung Sibayak di Kabupaten Karo, serta Gunung Pusuk Buhit di Kabupaten Samosir.

Sedangkan Gunung Toba juga dipantau dengan intensitas tertentu karena kondisinya sudah istirahat. Gunung berapi yang ada di kawasan Danau Toba hanya Gunung Pusuk Buhit. “Itu pun kondisinya normal,” katanya.

Dari pemantauan yang dilakukan, aktivitas Gunung Pusuk Buhit telah menyebabkan munculnya sumber air panas di daerah itu. Namun aktivitas gunung tersebut tidak ada peningkatan berarti yang perlu dikhawatirkan atau tanda-tanda menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kondisinya masih normal, namun tetap kami pantau terus,” katanya. Sebelumnya, sempat muncul kekhawatiran terhadap meningkatnya aktivitas Gunung Toba yang pernah meletus ribuan tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya