SOLOPOS.COM - Direktur Utama PT Persis Solo Saestu, Kaesang Pangarep (kedua dari kiri), Komisaris Utama, Kevin Nugroho (kedua dari kanan) dan Komisaris, Mahendra Agakhan Thohir (kanan) tengah bersiap mengikuti sesi perkenalan pemilik baru Persis di Stadion Manahan Solo, Sabtu (20/3/2021). (Solopos/Chrisna Chanis Cara)

Solopos.com, SOLO – Putra sulung Erick Thohir, Mahendra Agakhan Thohir, atau akrab disapa Akrab Thohir menduduki jabatan sebagain komisaris Persis Solo. Dia menempati jabatan tersebut karena sang ayah merupakan pemilik 20% saham Persis Solo.

Aga Thohir muncul dalam dalam perkenalan manajemen baru Persis Solo di Stadion Manahan, Sabtu (20/3/2021).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Dia tampil di panggung berdampingan dengan Kaesang Pangarep. Dalam kesempatan tersebut Aga Thohir menyampaikan komitmennya membantu mengelola klub Persis Solo dengan baik. Dia pun berkomitmen membawa tim lokal menjadi juara nasional.

“Saya ingin bantu persiapkan industri olahraga di Indonesia, mulainya dari Solo. Bagaimana bisa bawa tim lokal jadi juara nasional,” terangnya.

Baca juga: Putra Erick Thohir Muncul di Perkenalan Bos Persis Solo

Bukan tanpa alasan, hal itu dilakukan lantaran pria bernama lengkap Mahendra Agakhan Thohir itu ingin mengikuti jejak kakeknya yang merantau ke Solo saat SMA.

“Almarhum kakek saya, Mohammad Thohir bertualang merantau dari Lampung ke Solo saat SMEA. Saya ingin ikut jejak ayah dan kakek bantu industri olahraga maju,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya Erick Thohir turut serta menjadi pemilik saham Laskar Sambernyawa. Menteri BUMN itu resmi menguasai 20% saham PT PSS. Eks pemilik Inter Milan itu sempat ingin mengakuisisi Persis pada 2019.

Baca juga: Jual Pentol Goreng, Ibu Rumah Tangga di Madiun Ini Raup Rp4 Juta/Hari

Namun Erick yang saat itu juga bersama Kevin akhirnya gagal membeli Persis setelah PT Syahdhana Property Nusantara (SPN) memilik menjual 70% sahamnya di PT PSS pada Vijaya Fitriyasa.

Hasil di RUPSLB tersebut artinya menghapus kepemilikan saham mayoritas sebelumnya atas nama Vijaya yang mengelola Persis sejak 2019. PT Syahdhana Property Nusantara (SPN) juga resmi melepas sisa sahamnya di PT PSS sebesar 20%. Adapun 10% saham Persis Solo masih dimiliki para pendiri PT PSS dan 26 tim internal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya