Solopos.com, KLATEN - Puting beliung melanda Desa Lemahireng, Kecamatan Pedan, Klaten, Selasa (2/3/2021) siang. Akibat kejadian tersebut, sejumlah pohon berukuran besar tumbang dan beberapa rumah warga rusak.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, puting beliung terjadi mulai pukul 13.00 WIB. Saat itu, kondisi di Lemahireng juga dilanda hujan.
Promosi Meraih Keberkahan Bulan Syawal, Pegadaian Ajak Masyarakat Umrah Akbar Bersama
Baca Juga: Begini Cara Bawaslu Boyolali Mengenang Panwascam yang Meninggal Saat Bertugas
Sejumlah pohon yang tumbang sempat menutup jalan di desa setempat. Sukarelawan, warga, aparat keamanan, dan organisasi masyarakat lainnya di Lemahireng langsung memotong pohon yang tumbang agar tak menutup jalan.
"Ya benar. Kejadian angin tadi di Lemahireng. Ada tiga rumah yang terdampak dari kejadian itu. Saya sempat mengecek ke lokasi kejadian. Evakuasi tadi, di antaranya dilakukan warga, Banser, dan anggota Bhabinsa," kata Camat Pedan, Marjana, kepada Solopos.com, Selasa (2/3/2021) sore.
Baca Juga: Jos! Warga Gotong-Royong Bangun Tanggul Ban Bekas di Tepi Sungai Mungkung Sragen
Hal senada dijelaskan Kepala Desa (Kades) Lemahireng, Suhardi. Pohon berukuran jumbo yang tumbang akibat puting beliung menimpa rumah warga Lemahireng, Klaten.
Rumah terdampak puting beliung di desanya milik Sugeng (warga RT 018) dan Narto (RT 017). Di samping rumah warga, puting beliung itu juga mengakibatkan banyak pohon tumbang.
"Puting beliung tadi berlangsung sekitar 15 menit. Kejadiannya sekitar pukul 13.00 WIB. Angin berasal dari arah barat laut. Sore ini, semua sudah terkondisikan," katanya.
Baca Juga: Waduh, Vaksin Covid-19 Gunakan Vial Multi-dose Malah Bikin Dinkes Karanganyar Kerepotan