SOLOPOS.COM - Ilustrasi HIV/AIDS (JIBI/Reuters/Dok.)

Harianjogja.com, JOGJA- Puskesmas Gedongtengen Kota Jogja menjadi salah satu puskesmas yang mewajibkan ibu hamil yang memeriksakan kandungan menjalani tes HIV sebagai salah satu upaya pencegahan penularan virus penyakit tersebut ke anak.

“Puskesmas Gedongtengan adalah satu dari lima puskesmas yang memberikan layanan komprehensif berkelanjutan untuk HIV/AIDS. Salah satu programnya adalah mewajibkan ibu hamil menjalani tes untuk mengetahui apakah ia terinfeksi penyakit itu atau tidak,” kata Kepala Puskesmas Gedongtengen Tri Kusumo Bawono, Rabu (9/7/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dia, sudah ada temuan satu kasus ibu hamil yang terpapar virus tersebut pada tahun ini. Ibu hamil tersebut kemudian dirujuk ke RS Sardjito untuk memperoleh pengobatan.

Ekspedisi Mudik 2024

Ibu hamil tersebut, lanjut dia, juga akan terus dipantau kondisi kesehatannya sehingga saat melahirkan tidak menularkan HIV kepada bayinya. “Kami juga mencarikan pendamping dari kelompok dukungan sebaya agar ibu tersebut termotivasi,” lanjutnya.

Selain di Puskesmas Gedongtengen, layanan komprehensif berkelanjutan juga bisa diakses di Puskesmas Umbulharjo, Mantrijeron, Tegalrejo dan Mergangsan.

“Sudah disiapkan konselor, dokter untuk pemeriksaan infeksi menular seksual (IMS) serta dokter penanganan HIV. Kami berupaya untuk terus meningkatkan layanan,” katanya.

Tri menyebut, banyak penderita HIV/AIDS yang lebih suka melakukan pemeriksaan kesehatan ke puskesmas karena merasa puskesmas lebih ramah terhadap penderita HIV/AIDS.

“Masih banyak layanan kesehatan yang memberikan stigma negatif terhadap penderita HIV/AIDS,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya