Wonogiri (Espos)–Aparat kepolisian Wonogiri mewaspadai beberapa pusat kegiatan ekonomi di Wonogiri. Setidaknya Polres Wonogiri meningkatkan pengamanan terhadap beberapa tempat itu di momen Lebaran ini.
Peningkatan keamanan itu dibarengi dengan penerjunan sejumlah personel polisi dari beberapa unit. Hal itu ikatakan Kapolres Wonogiri, AKBP Nanang Avianto saat ditemui Espos Kamis (9/9). “Kami telah sebar anggota, baik yang berseragam dinas maupun preman di beberapa titik pusat ekonomi,” katanya.
Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia
Beberapa titik itu antara lain bank, toko perhiasan serta tempat perbelanjaan. Dia mengatakan volume warga mudik berpotensi tinggi diikuti oleh tingginya sirkulasi uang. Dia menyebut hal itu berhubungan dengan mobilitas para pemudik. “Aktivitas mentransfer uang biasa dilakukan sejumlah pemudik. Kami sudah mengatisipasi itu dan mningkatkan pengamanan saat Lebaran,” tambahnya.
Selain itu, Nanang mengatakan kondisi Lebaran kali ini cenderung aman. Dia memprediksi mobilitas pemudik di Wonogiri mulai berubah menjadi kegiatan yang lebih intens dalam keluarga masing-masing. “Mereka datang jauh-jauh dan pasti capek. Yang saya amati kebudayaan di kota sudah mereka bawa di sini, seperti lebih banyak memanfaatkan waktu di rumah atau tempat-tempat makan untuk bercerita panjang lebar,” katanya.
Kebudayan itu, lanjutnya, juga didasari oleh rasa prestis yang dimiliki oleh para pemudik. “Namanya orang merantau kalau tidak sukses kan gimana? Nah biasanya warga menyalurkan hal itu melalui obrolan yang memakan banyak waktu. Itu salah satu sebab mobilitas jalan sepi,” urainya.
m85