SOLOPOS.COM - Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat, Sudirman, (kedua dari kiri) menanam pohon jengkol di green belt. (Solopos.com/Candra Mantovani)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Bertepatan dengan Hari Bakti ke-75, PUPR melakukan penyempurnaan program penghijauan greenbelt di area Waduk Gondang, Kerjo, Karanganyar Sabtu (5/12/2020). Penghijauan juga bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

Penanaman pohon di greenbelt Waduk Gondang seluas 18,85 hektare dibagi menjadi enam area seluas 3,67 hektare yang sudah ditanam pohon sejak 2017 hingga 2020. Keenam area tersebut antara lain zona I (tanaman jengkol) seluas 3.030 meter persegi, zona II (tanaman durian) seluas 5.774 meter persegi.

Promosi Meraih Keberkahan Bulan Syawal, Pegadaian Ajak Masyarakat Umrah Akbar Bersama

Kemudian zona III (kelengkeng) seluas 6.878 meter persegi, zona IV (durian) 5.214 meter persegi, zona V (mangga) 8.746 meter persegi, dan zona VI (durian) seluas 7.900 meter persegi. Penghijauan dilakukan di greenbelt proyek PUPR seluruh Indonesia dengan menanam pohon sebanyak 101.275 pohon.

Joss! PKL Jl. Ir. Juanda Solo Bakal Jadi Teladan Penerapan Protokol Kesehatan

Menteri PUPR Mochamad Basoeki Hadimuljono, melalui sambungan daring mengatakan aksi penanaman pohon tidak hanya untuk merayakan Bakti PUPR saja. Namun, berdasarkan arahan presiden Joko Widodo, kegiatan yang dilakukan PUPR juga harus memberikan lapangan pekerjaan masyarakat sekitar.

“Karena dampak pandemi, kami diminta tidak hanya membangun infrastruktur saja. Tapi kegiatan kami juga bisa memberikan lapangan pekerjaan masyarakat. Penanaman pohon ini, kedepannya bisa dikerjasamakan minimal tiga tahun. Saat pembibitan, penanaman, perawatan, dan pemeliharaan butuh tenaga kerja. Ini bisa dimanfaatkan untuk membuka lapangan pekerjaan kedepannya. Nanti dirumuskan dengan kepala balai bagaimana tindaklanjutnya,” terang dia.

Rem Blong di Turunan, 2 Pemotor Asal Sukoharjo Terpental ke Perkebunan di Dekat Candi Cetho

Dikelola Masyarakat

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat, Sudirman, mengatakan kegiatan itu untuk meningkatkan nilai ekonomi masyarakat. Oleh karena itu dipilih bibit pohon berbuah yang bisa dimanfaatkan nantinya. Kedepannya, hal tersebut akan dikolaborasikan dengan Pemkab Karanganyar.

“Penghijauan juga dilakukan serentak pada area infrastruktur Kementerian PUPR yang dilakukan oleh balai di semua direktorat dibawah naungan PUPR. Proyek pembangunan kan mengubah geografis, kami hijaukan kembali setelah dibangun areanya,” kata Sudirman.

Dibantu PUPR, Masalah MCK di Tempat Pengungsian Selo Teratasi

Sementara itu, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengatakan Pemkab berencana memperluas area hijau apabila sudah berkolaborasi dengan PUPR di Waduk Gondang nantinya. Bahkan program tersebut diyakini dapat membantu memperindah Waduk Gondang dan memberikan peluang peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.

“Ini bagus programnya. Area pembangunan infrastruktur dilanjutkan berbagai jenis tanaman baik keras dan produktif. Ini cukup luas areanya. Kedepan kalau sudah kerjasama akan diperbanyak lagi tanamannya nanti dirawat dan dikelola masyarakat sekitar,” ujar Juliyatmono.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya