SOLOPOS.COM - Ilustrasi (canadianbusiness.com)

Dua polisi yang melakukan pungli di rental Playstation di Jatipuro, Karanganyar, masih diperiksa Propam.

Solopos.com, KARANGANYAR — Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, kembali menyatakan pihaknya akan bersikap profesional dalam menangani kasus dugaan pungli oleh dua anggota Polsek Jatipuro. Tapi menurut dia kasus tersebut masih dalam penanganan Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Karanganyar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penjelasan itu disampaikan Kapolres kepada Solopos.com, Minggu (16/10/2016). “Seperti saya sampaikan sebelumnya, kita pasti profesional. Penyidik Propam terus bekerja untuk menindaklanjuti dugaan pelanggaran yang dilakukan oknum anggota Polsek Jatipuro,” tutur dia.

Kapolres meminta masyarakat bersabar menunggu hasil penyidikan oleh Seksi Propam. Menurut dia, bila penyidikan sudah rampung, hasilnya pasti akan disampaikan ke masyarakat.

Kasi Propam Polres Karanganyar, Ipda Teguh, saat dihubungi Solopos.com melalui ponsel, Minggu, mengatakan pihaknya masih memeriksa dua anggota Polsek Jatipuro yang diduga melakukan pungli. Dia tidak membantah pihaknya diberi waktu tiga hari oleh Kapolres untuk menangani kasus itu. “Iya, tapi kan baru dua hari. Semalam yang bersangkutan juga kita periksa,” kata dia.

Saat ditanya apakah dua anggota Polsek Jatipuro mengakui telah melakukan pungli, Teguh enggan menjawab. Dia beralasan akan menyampaikan secara langsung saat bertemu wartawan. “Yang pasti kita berkomitmen, dalam arti sesuai atensi pimpinan tertinggi. Kita mengacu profesionalitas. Artinya dalam penegakan hukum perlu penyelidikan secara rinci dan akurat,” kata dia.

Lebih jauh Teguh menyatakan tidak ada laporan lain pelanggaran pungli oleh anggota polisi. “Tidak ada laporan lain, ya hanya Jatipuro ini. Insya Allah tidak ada yang lain,” sambung dia.

Teguh mengimbau masyarakat lebih respek, dan komunikatif, dalam mendukung tugas-tugas polisi ke depan. Sebagai abdi masyarakat polisi harus selalu bertindak profesional. Baca juga: Pengusaha Rental PS Ngaku Kena Pungli Polisi.

Sebelumnya, pengusaha rental Play Station (PS) asal Desa Jatiharjo, Jatipuro, Karanganyar, Ronny Sujarwanto, mengaku terkena pungli oleh dua anggota Polsek Jatipuro. Peristiwa tersebut terjadi Kamis (13/10/2016) sekira jam 14.40 WIB. Saat itu dia sedang berada di rumah bersama keluarganya. Tiba-tiba dua orang berseragam polisi berinisial HM dan J datang.

Selain berseragam polisi, mereka juga membawa mobil dinas. “Tanpa basa-basi langsung bilang; aku rene ki jaluk imbuh tukon solar, kira-kira ana pa ora? [Saya ke sini minta tambahan untuk beli solar, kira-kira ada enggak?],” tutur Ronny saat ditemui Solopos.com, Jumat (14/10/2016).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya