SOLOPOS.COM - Aktifitas di Loundry 9 jl. Sarjito, Kelurahan Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Jogja, Rabu (18/4/2012)

Harianjogja.com, SLEMAN—Memasuki puncak musim hujan, pengusaha laundry di Sleman kebanjiran order. Menurut beberapa pengusaha, peningkatan order disebabkan banyaknya rumah tangga yang merasa kesulitan untuk mengeringkan cucian sendiri di rumah.

Arta, pemilik salah satu usaha laundry di Kecamatan Kalasan mengaku, memasuki puncak musim hujan, jumlah cucian yang ditanganinya meningkat hingga dua kali lipat. Penambahan itu berasal dari orang-orang baru selain pelanggan tetap. Karena kewalahan, Arta memundurkan jadwal pengambilan cucian.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Jika biasanya satu sampai dua hari selesai, saat ini bisa menjadi tiga hari,” kata Arta, Selasa (14/1/2014).

Menurutnya, hal itu dilakukan karena banyaknya orderan tidak seimbang dengan tenaga penyetrika. “Enggak mungkin dipaksa juga, apalagi karena tidak ada panas matahari. Kalai cuciannya belum kering banget dan dipaksa disetrika, nanti bisa jadi bau,” terangnya.

Peningkatan order juga dirasakan pengusaha lain. “Kalau hari biasa orderannya sekitar 90 kilogram (kg), saat musim hujan seperti saat ini naik menjadi sekitar 150 kilogram,” kata Yanti, pemilik usaha laundry di Kecamatan Ngemplak.

Dia memaparkan, selain pelanggan baru yang sebelumnya tidak pernah ke laundry, Yanti juga menerima pelanggan pindahan laundry lain. “Misalnya dia ke tempat lain tapi sudah tidak diterima, lalu pindah ke tempat kami,” ucap Yanti.

Seperti halnya Arta, Yanti pun mengaku kewalahan menerima order. Meski telah dibantu dua pegawai, dia juga harus memundurkan jadwal pengambilan.

“Sebenarnya kewalahan. Tapi untungnya pelanggan ada yang mau diundur waktu penyelesaiannya, dari dua hari jadi tiga atau empat hari,” kata Yanti sambil terus melanjutkan aktivitas menyetrika.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya