Sukoharjo (Espos)–Puluhan orang relawan Wisanggeni melakukan aksi cukur gundul di Posko Kartasura sebagai bentuk rasa syukur kemenangan pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Wardoyo Wijaya-Haryanto (War-To).
Dalam aksi cukur gundul itu, ada sedikitnya 50 orang yang menjadi peserta. Jumlah tersebut menurut panitia dimungkinkan bisa bertambah lagi. Dimulai sekitar pukul 13.00 WIB, satu per satu relawan mulai dicukur habis rambutnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kegiatan tersebut sempat terhenti sejenak karena pukul 14.00 WIB, Wardoyo datang untuk membantu kegiatan cukur rambut. Juru bicara Satgas anti-money politics, Kusuma Putra mengatakan, kegiatan hari itu merupakan bentuk syukur kepada Tuhan lantaran jago mereka menang dalam Pilkada.
“Kami sangat bersyukur kepada Tuhan karena War-To berhasil menang dalam Pilkada. Perolehan suara hingga 49% terus terang di luar dugaan kami karena angka tersebut merupakan angka kedua tertinggi di Soloraya sesudah Solo. Boyolali kemarin kan hanya 44%,” jelasnya ketika dijumpai wartawan, Jumat (4/6).
Di kesempatan sama, Jubir lainnya, Nuril Huda mengatakan, sampai saat ini pihaknya sudah mencairkan Rp 14 juta untuk mereka yang berjasa menemukan praktik money politics. “Kalau jumlah totalnya Rp 14 juta berarti ada tujuh kasus yang sampai ke kami karena masing-masing kami beri pengganti senilai Rp 2 juta,” jelasnya.
aps
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
