Solopos.com, SRAGEN — Sebanyak 83 pendaftar formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Sragen 2018 dipastikan gugur lantaran tidak mengikuti tes pada Jumat-Sabtu (26-27/10/2018) lalu.
Tes yang dilakukan dengan sistem computer assisted test (CAT) bermaterikan kompetensi dasar. Berdasarkan data Pemkab Sragen jumlah pendaftar CPNS Sragen 2.922 orang.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengadaan Pegawai Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan Daerah (BKPPD) Sragen, Dwi Agus Prasetyo, mengonfirmasi keterangan itu.
Menurut dia, berdasarkan ketentuan, peserta yang tidak hadir saat tes dinyatakan gugur (tidak lolos). “Iya, kalau tidak datang tes secara otomatis dinyatakan gugur,” tutur Agus.
Dia menjelaskan 83 orang tidak hadir tes terdiri atas 61 orang tidak hadir pada pada Jumat dan 22 orang tak datang Sabtu. Ihwal alasan ketidakhadiran mereka Agus mengaku tak tahu.
Penjelasan senada disampaikan Kepala BKPPD Sragen, Sarwaka, kepada wartawan. Dia mengatakan saat ini fokusnya adalah para peserta yang lolos tes kemampuan dasar (TKD).
Mereka harus menjalani tes selanjutnya yaitu tes kompetensi bidang yang jadwal pelaksanaannya masih menunggu pengumuman dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Jadwal itu, menurut Sarwaka, akan diumumkan melalui laman BKN. Di sisi lain, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati akan mengecek pelaksanaan tes CPNS pada Senin (29/10/2018).
Orang nomor satu di Bumi Sukowati tersebut ingin memastikan tidak ada masalah dan kendala selama pelaksanaan tes CPNS. Apalagi pelaksanaan tes itu berlangsung sekitar 22 hari.
Sebagai tuan rumah pelaksanaan tes bagi sembilan kabupaten/kota, Yuni, panggilan akrab Bupati, tidak ingin Sragen dinilai tidak mampu atau tidak optimal memberikan pelayanan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
