Solopos.com, SOLO – Christmas Island atau Pulau Natal yang wilayahnya berada di dekat Indonesia menyimpan harta karun yang cukup berharga.
Harta itu kemudian yang membuat Inggris di zaman dulu menguasainya dan kini kekuasaannya diserahkan ke Australia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dikutip dari laman resmi pariwisata Christmas Island, Christmas.net.au, Rabu (20/4/2022), pulau ini ditemukan Kapten William Mynors dari Kongsi Dagang Hindia-Timur Inggris pada 25 Desember 1643. Kala itu, William menjadi kapten di Kapal Royal Mary.
Pada 1887, rombongan dari kapal angkatan laut Inggris, HMS Egeria, mencapai puncak yang sekarang menjadi Bukit Murray di Pulau Natal.
Di puncak Pulau Natal yang wilayah dekat dengan Indonesia ini, mereka menemukan fosfat seperti yang diperkirakan oleh naturalis Skotlandia, Dr John Murray, dan dalam bentuk yang hampir murni. Fosfat merupakan bahan asam fosfor yang dipakai untuk pupuk.
Baca Juga: Pulau Natal, Dekat dengan Jawa Tapi Dikuasai Australia
Harta karun berupa fosfat ini yang membuat John Murray mendesak pemerintah Inggris untuk menguasai Christmas Island. Akhirnya, Inggris menganeksasi pulau kecil di selatan Jawa ini pada 6 Juni 1888.
Pulau ini sempat disewakan oleh Inggris kepada pengusaha agar berdiri tambang fosfat. Sempat dikuasai Jepang pada 1942 hingga 1945, Pulau Natal kembali ke kekuasaan Inggris.
Pada 1949, Australia dan Selandia Baru membeli perusahaan Christmas Island Phosphate dan Christmas Island dikelola oleh Koloni Singapura.
Baca Juga: 4 Harta Karun Tersembunyi di Pura Mangkunegaran Solo
Pada 1957, Pemerintah Australia membayar 2,9 juta Poundsterling kepada Singapura sebagai bentuk royalti fosfat yang hilang. Kedaulatan Christmas Island ditransfer oleh Inggris kepada Australia pada 1 Oktober 1958.
Hingga kini, Christmas Island atau Pulau Natal menjadi wilayah kekuasaan Australia meski wilayahnya lebih dekat ke Indonesia.
Pulau tersebut hanya berjarak sekitar 350 km sebelah barat daya Pulau Jawa, sedangkan Australia berjarak sekitar 1.550 km di timur Christmas Island.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
