SOLOPOS.COM - Ilustrasi kereta api (Kai.id)

PT KAI Madiun mewaspadai jalur KA rawan longsor.

Madiunpos.com, MADIUN — Petugas PT KAI (Persero) Daerah Operasi VII Madiun kian mewaspadai jalur kereta di wilayah kerjanya yang rawan terdampak bencana, terutama longsor dan banjir saat musim hujan berlangsung.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Daops setempat mencatat terdapat sejumlah jalur KA rawan longsor dan banjir saat curah hujan tinggi sehingga berdampak pada kelancaran perjalanan KA. Di antaranya di sejumlah titik sepanjang Walikukun, Ngawi, hingga Blitar.

Selain itu, konstruksi rel kereta api bercabang di sepanjang Stasiun Madiun-Babadan dan di daerah sekitaran Saradan-Wilangan juga masuk kategori rawan ambles. Hal itu karena terdampak proyek pembangunan double track atau jalur ganda KA Jombang-Madiun.

“Selama musim penghujan ini, petugas dari KAI Daops VII Madiun semakin intensif memantau seluruh jalur KA. Terutama di jembatan-jembatan yang kemungkinan sungainya berpotensi banjir atau aliran airnya bisa menyebabkan longsoran,” ujar Manajer Humas PT KAI (Persero) Daops VII Madiun Supriyanto di Madiun, Kamis (22/3/2018).

Untuk mengantisipasi hal itu, pihaknya telah menempatkan personel tambahan guna melakukan penjagaan. Di sisi lain, PT KAI Daops VII Madiun juga menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) atau perlengkapan untuk mencegah bencana.

Peristiwa longsornya balas batu kricak di wilayah Daop Madiun baru-baru ini terjadi di jembatan KA kilometer 204 antara Stasiun Walikukun-Kedunggalar Kabupaten Ngawi. PT KAI Daop 7 Madiun sempat melakukan pengamanan di jalur tersebut dengan memasang semboyan tanda larangan KA melintas.

Pihak Daops VII Madiun lalu segera melakukan tindakan untuk mempercepat normalisasi jalur KA yang sedang ambles atau longsor. Salah satunya memberi perkuatan di kanan dan kiri jalur KA serta penambahan batu kricak.

“Beruntung, dengan bantuan alat berat yang ada di lokasi serta pemaksimalan petugas dan peralatan yang ada, kami bisa mempercepat normalisasi, sehingga perjalanan KA segera lancar kembali,” tambahnya.

Supriyanto menegaskan, penjagaan keamanan dan keselamatan jalur KA akan terus ditingkatkan guna memberikan layanan yang maksimal terhadap penumpang. Terlebih sebentar lagi masa angkutan lebaran segera tiba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya