SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Komisi VI DPR RI menganggap PT Inka layak mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp3 triliun dari pemerintah. Hal ini melihat PT Inka memiliki potensi sangat besar untuk dikembangkan dan meningkatkan ekspor ke luar negeri.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Azam Azman Natawijana, kepada wartawan seusai meninjau workshop PT Inka di Madiun, Kamis (11/10/2018).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah melakukan kunjungan tersebut, Azam menyampaikan industri kereta api ini memiliki potensi yang bagus. Apalagi, saat ini sudah ada beberapa negara luar yang memesan dan menggunakan kereta api buatan Inka.

Ekspedisi Mudik 2024

Dia menegaskan pemerintah harus mendukung permodalan perusahaan kereta api ini. Pemerintah juga diminta untuk mendukung industri dalam negeri dengan porsi lebih banyak.

“Kita lihat rencana kerja PT Inka. Kalau memang baik kita setujui untuk penyertaan modal [Rp3 triliun yang diajukan],” jelas dia.

Menurut Azam, penyertaan modal dibutuhkan untuk mengembangkan usaha dan memperluas pasar di kancah internasional. Saat ini Inka juga sedang membangun workshop baru di Banyuwangi dengan luas lahan 82 hektare.

“Baru sebagian fasilitas produksi yang terpenuhi. Sehingga produksi belum maksimal. Ini penting supaya kualitas produksi kita bisa bersaing dengan negara lain,” terang dia.

Lebih lanjut, pihaknya juga mendorong kementerian BUMN melalui perusahaan pelat merah yang dimiliki untuk menyediakan bahan baku yang dibutuhkan PT Inka. Salah satu bahan baku yang dibutuhkan yakni baja dan alumunium.

PT Inka tahun ini mendapat penyertaan modal senilai Rp1 triliun. Penyertaan modal ini dialokasikan ke dalam tiga bidang yakni modal kerja, revitalisasi workshop di Madiun, dan pembangunan workshop di Banyuwangi. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya