SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA-Pertemuan sejumlah pemain timnas dengan mantan coach Alfred Riedl berbuntut panjang. Penanggung jawab tim sepak bola nasional Indonesia, Benhard Limbong menyatakan akan memanggil anggota tim nasional yang mengikuti pertemuan di Plaza Senayan tersebut.

“Mereka akan ditanya apa substansi pertemuan itu,” kata dia di Jakarta,seperti dikutip tempointeraktif.com, Sabtu (10/9).

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Benhard mengingatkan bahwa ia juga menjabat Ketua Komisi Disiplin PSSI. Dia menilai Riedl telah memperkeruh suasana dengan memanggil Bambang Pamungkas dan pemain lainnya untuk bertemu di Plaza Senayan.

Dia meminta mantan pelatih timnas itu segera meninggalkan Indonesia. “Dan jangan ganggu-ganggu pemain Indonesia lagi,” kata dia.

Menurut Benhard, setelah pertemuan itu kemudian ada penolakan terhadap Wim Rijsbergen.

Mantan asisten Riedl di timnas, Wolfgang Pikal, membenarkan pertemuan antara Riedl dan beberapa pemain timnas itu terjadi di Plaza Senayan, Rabu lalu. “Mereka ketemu sebagai teman, semacam curhat (mencurahkan isi hati),” kata Pikal di kantor PSSI kemarin.

Suasana perpecahan dalam tim nasional muncul ke permukaan begitu kesebelasan Indonesia ditekuk Bahrain 0-2. Kepada pers, pelatih Wim Rijsbergen menyatakan pemainnya tak layak tampil di tingkat internasional. Dia dikabarkan juga memaki-maki pemain dan mengancam akan memecat mereka saat turun minum.

Firman Utina dan Bambang lalu merespons ucapan Rijsbergen itu dalam akun Twitter mereka. “Saat sekarang kami bagaikan anak ayam yang ditinggal induknya. Tapi harus diingat kita adalah satu tim yang harus satu dan tidak bercerai-berai. Seharusnya kita cari solusinya sama menir,” tulis Firman.

Adapun Bambang Pamungkas kemarin menulis, “140 karakter tidak akan pernah dapat menjelaskan keadaan. Sampai jumpa www.bambangpamungkas20.com minggu depan.”

Rijsbergen saat ini belum bisa dimintai komentar. Menurut juru bicara timnas, Desy Christina, Rijsbergen tengah pulang ke Belanda. “Dia baru akan kembali awal Oktober,” katanya. (tempointeraktif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya