SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN: Pelatih PSS Sleman M Basri membutuhkan lima sampai tujuh pemain berpengalaman untuk berlaga di Divisi Utama Liga Indonesia. Pemenuhan pemain ini wajib dilakukan jika PSS ingin berada di papan atas klasemen.
   
”Kami memang butuh minimal lima pemain yang telah jadi. Kalau bisa ya tujuh pemain. Kami butuh mereka di semua posisi terutama di posisi kiper. Di kompetisi kemarin kami memang mencatat lebih banyak kebobolan ketimbang memasukkan,” katanya kepada Harian Jogja, Senin (30/5).
   
Dari 24 pemain yang dimiliki di skuat musim lalu, Basri memang hanya mempertahankan 12 pemain saja. Pemain yang dipertahankan itu saat ini masih terus latihan bersama dan membela PSS di Turnamen Walikota Magelang 2011.
   
”Kami tentu tidak ingin mengulang nasib musim lalu namun saya juga tidak bisa berbuat apa-apa. Manajemen sampai saat ini juga belum berkoordinasi dengan saya soal target ke depan seperti apa,” tandas Basri.
   
Adapun, manajemen PSS memilih berdiam diri dengan permasalahan ini. Mandeknya langkah dan kejelasan PSS baru akan dilakukan usai kekisruhan PSSI dan kejelasan keputusan Mendagri soal pelarangan APBD. “Kami tidak bisa langsung bertindak. Saat ini kami masih menunggu perkembangan PSSI dan hitam diatas putih soal pelarangan APBD,” kilah manajer PSS, Rumadi.
   
dari hasil latihan dan laga yang dijalani PSS di ajang turnamen 16 klub di Jawa Tengah dan DIY, Basri mesti bersabar dengan kondisi tim. Pasalnya, pemain yang dimiliki belum bisa maksimal dalam memainkan pola yang diinginkan. Pemain PSS, sebagian besar tidak bisa memainkan pola 4-4-2, yang rencananya bakal dijadikan pola baku PSS di kompetisi musim depan.
   
“Memang masih jauh dari harapan. Saya berharap nanti Juli, tim sudah bisa terbentuk dan saya akan mulai kerja dengan maksimal karena kompetisi rencananya bakal digelar Oktober mendatang,” tegas Basri.(Harian Jogja/Jumali)

HARJO CETAK

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya