SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN: Skuat PSS Sleman berhasil membuat tim lokal CMB Berbah tak berkutik dengan skor telak 5-1 dalam uji coba yang digelar Kamis (30/9) di Lapangan Kadisono, Berbah, Sleman.

Super Elang Jawa kian menunjukkan performa yang meningkat setelah uji coba sebelumnya menang telak 7-0 atas PSK Kalasan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lima gol PSS diciptakan oleh Anang Hadi (2 gol), M Eksan, Ferry Anto dan Nanda Nasution. Sedangkan tuan rumah CMB Berbah Putra mampu memperkecil kedudukan di pertengahan babak kedua.

“Kekuatan PSS sudah kian membaik, terutama tim bayangannya (tim utama). Kami yakin mereka sudah sangat siap untuk tempur saat kompetisi Divisi Utama sudah mulai nanti,” kata pelatih sementara PSS Sleman, Ikhsan Mujtahid seusai pertandingan.

Ikhsan tak melihat pada skor akhir yang diciptakan saja, tapi kerja sama yang mulai padu antar lini.    Namun kekecewaan juga dirasakan Ikhsan tatkala pada babak kedua dua striker eks timnas yakni Andik Ardiansyah dan Fandi Eko Utomo mulai diturunkan menggantikan duet Ferry Anto dan M. Eksan.

“Keduanya memang punya skill bagus, tapi sepertinya memang bukan tipe petarung,” kata Ikhsan. Petarung yang dimaksud pelatih PSS U-18 itu adalah saat keduanya kehilangan bola, tidak tampak upaya keras untuk merebutnya kembali.

Ikhsan menduga produktivitas kedua pemain itu belum maksimal, karena faktor lain seperti tandem yang diturunkan. Mengingat pada babak kedua, kebanyakan pemain yang diturunkan adalah cadangan.
   
PSS sendiri tampil lebih garang saat melawan PS Kalasan yang diperkuat tiga pemain asing seperti George Oyedepo dan satu eks pemain timnas Tommy Haryanto pada Rabu (29/9) lalu. Dari dua pertandingan uji coba setelah latihan fisik, performa yang tampak menonjol adalah Anag Hadi dan Triatmoko.

Manajer Operasional PSS, Gustan Ganda mengatakan karakter permainan PSS menurutnya sudah mulai terlihat kuat. “Kerja sama pemain dan insting tiap pemain sudah mulai masuk,” jelasnya.

Sejak awal peluit dibunyikan, PSS terus menyerang pertahanan Berbah Putra melalui sisi sayap yang digalang Agus Purwoko, dkk. Sedangkan tim tuan rumah sendiri tampil buruk dan sama sekali tidak ada kerja sama antar lini. Pada pertandingan ini terlihat komunikasi antar pemain tuan rumah nyaris tidak ada, mereka cenderung bermain kurang kompak. (Harian Jogja/Pribadi Wicaksono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya