Semarangpos.com, SEMARANG — PSIS Semarang mencopot alias memutus kontrak pelatih Jafri Sastra menyusul hasil buruk Laskar Mahesa Jenar di kandang tim kebanggaan ibu kota Jawa Tengah tersebut. Pemutusan kontrak diumumkan manajemen PSIS Semarang di mes PSIS Semarang, Jl. Semeru, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (8/8/2019).
“Dari evaluasi menyeluruh terhadap pelatih dan pemain, kami memutuskan memberhentikan pelatih Jafri Sastra,” kata Komisaris PSIS Semarang Kairul Anwar.
Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
Menurut dia, pemberhentian itu didasarkan atas hasil buruk PSIS saat berlaga di kandang di Stadion Moch. Soebroto Magelang. PSIS sudah memaikan 12 partai dengan hasil empat kali menang, dua kali seri, dan enam kali kalah, termasuk kekalahan di kandang. Dengan mengemas 14 poin, klub kebanggawan wong Semarang ini menduduki peringkat kesembilan dari 18 klub yang berlaga di Liga 1 2019.
Dari tujuh pertandingan kandang, PSIS mengalami empat kekalahan. Atas hasil itu disimpilkan Jafri Sastra tidak mampu memenuhi target yang ditentukan oleh manajemen. “Target yang kami sampaikan paling tidak PSIS tidak kehilangan poin di laga kandang,” katanya.
Atas pencopotan itu, kata dia, PSIS Semarang masih membahas calon pelatih pengganti yang akan diumumkan dalam waktu dekat.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
