SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Kubu PSIM tetap ngotot akan bermain di kompetisi Divisi Utama 2011/2012 di bawah PT Liga Indonesia (LI). Langkah ini sekaligus mematahkan anggapan jika PSIM mengikuti kompetisi yang dikomandoi Joko Driyono karena iming-iming uang.

“Saya tadi hadir pada pertemuan yang digelar di Hotel Melia. Apapun keputusan atau hasil di acara yang diadakan Pak Idham [Idham Samawi, Manajer Persiba Bantul] itu kami tidak peduli. Kami tetap akan bermain di PT LI,” kata Direktur Utama PT PSIM, usai pertemuan, Selasa (27/12).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mantan GM PSIM itu mengungkapkan dalam pertemuan tersebut pihaknya juga menjelaskan mengenai kenapa Laskar Mataram bermain di Kompetisi Divisi Utama dibawah PT LI. Pilihan bermain di kompetisi yang dicap ilegal oleh PSSI itu lebih didasarkan pada keinginan stakeholder dan suporter yang menginginkan PSIM di liga tersebut.

“Demi Allah, kami tidak ada keinginan mendapatkan uang dari PT LI. Kami ikut kompetisi tersebut karena keinginan masyarakat dan profesionalitas. Jadi tidak benar, kalau kami ikut karena pengen uangnya saja,” ungkap Yoyok.

Yoyok sendiri pun mengaku dirinya bersama dengan Direktur Keuangan PSIM, Iriantoko Cahyo Dumadi langsung menunggalkan acara yang diikuti sejumlah anggota Pengprov PSSI DIY. “Lha acara kan sudah mulai, ya kami ke sini. Apapun hasilnya kami tidak peduli. Wong ya tadi acaranya cuman diskusi saja,” pungkasnya.(Harian Jogja/Jumali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya