SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA: Kendati belum ada kejelasan mengenai persiapan di Kompetisi Liga Divisi Utama musim depan, namun manajemen PSIM Jogja mewajibkan kepada pemain untuk tetap hadir di latihan perdana, 5 Juni mendatang. 

Dalam latihan perdana yang bakal digelar di Stadion Mandala Krida itu, manajemen Laskar Mataram juga menanting pemain untuk tetap berbaju biru di musim depan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pemain wajib datang tanggal 5 nanti. Kami akan selesaikan maslah administrasi dan sekaligus meminta kejelasan dari pemain apakah mereka mau membela PSIM musim depan,” kata manajer PSIM, Aji Sutarto kepada Harian Jogja, Kamis (2/6).

Aji mengungkapkan dengan pelarangan penggunaan APBD untuk tim professional, pihaknya memastikan bakal memaksimalkan potensi pemain lokal yang ada. Selain telah disokong dengan keberadaan Diklat PSIM, pemain lokal yang ada di Kota Jogja, dinilai bisa memberikan kontribusi kedepan bagi keberlangsungan PSIM ke depan.

“Kami maksimalkan pemain lokal yang ada. Selain itu kami juga masih terus mencari sponsor dan donatur yang mau membantu PSIM kedepan,” terang Aji.

Karyawan PLN Jogja itu mengaku pihak manajemen sendiri tidak akan melarang pemain yang ada untuk berpaling dari PSIM. PSIM terang Aji, membutuhkan pemain  mau berjuang untuk PSIM ke depan. ”Kami butuh pemain yang benar-benar loyal. Dan sejauh ini kami tidak terlalu mengkhawatirkan masalah itu,” pungkas Aji.(Harian Jogja/Jumali)

HARJO CETAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya