PSIM coret 6 pemain

JOGJA—Pencoretan pemain kembali dilakukan kubu PSIM. Setelah mencoret tiga pemain di seleksi tahap pertama, sebanyak enam pemain yang awalnya dinyatakan lolos tahap kedua, akhirnya tercoret, Kamis (6/10). Keenam pemain itu adalah satu striker, tiga pemain tengah, dan dua kiper.

“Keputusan ini sudah sesuai dengan rapat teknis yang kami gelar semalam. Secara teknis keenamnya tidak pas dengan pola yang diterapkan Hanafing,” kata Direktur Teknik PT PSIM, Dwi Irianto, di wisma PSIM, Kamis (6/10).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dwi sendiri masih enggan menyebutkan nama-nama pemain yang dieliminasi. Namun dari hasil pengamatan Harian Jogja di sesi latihan PSIM, di Stadion Mandala Krida, menunjukkan dua pemain lama yakni Steven Anderson Imbiri dan Yanuar Ruspuspito sudah tidak mengikuti latihan.

Dengan adanya pencoretan keenam nama itu, kini jumlah pemain yang masih berada di wisma PSIM tinggal menyisakan 25 pemain, dengan perhitungan 10 pemain lama yang direkomendasikan, lima pemain direkomendasikan dan sisanya masih dipantau.

Untuk mengisi kekurangan yang ada, tambah pria yang akrab dipanggil Mbah Putih itu mengungkapkan manajemen akan segera memanggil pemain sesuai dengan rekomendasi pelatih PSIM Hanafing.

Dari hasil evaluasi sementara, skuat PSIM masih membutuhkan empat pemain untuk mengisi pos yang saat ini kosong. Keempat pemain itu adalah dua pemain di posisi striker, satu gelandang, dan satu wing kiri.

“Dengan pertimbangan itu maka kami harus mendatangkan empat striker, dua gelandang dan dua wing kiri. Mungkin Senin nanti kami akan datangkan, dan nanti pelatih yang akan melihat secara teknisnya seperti apa. Besok sendiri, saya akan kumpulkan pelatih untuk membahas kebutuhan pemain ini,” sambung Dwi.

Di sisi lain, Dwi menandaskan, PSIM memastikan tetap akan diperkuat tiga pemain asing. Tiga legiun asing itu bakal menempati posisi stopper, gelandang serang dan striker. Atas dasar pertimbangan itu, Dwi mengaku pihaknya saat ini masih terus mencoba memenuhi kebutuhan yang ada. “Yang jelas yang akan didatangkan harus lebih dari rata-rata pemain yang saat ini masih ada,” pungkas Dwi.(Harian Jogja/Jumali)

HARJO CETAK