PSIM belum kontrak Hanafing

JOGJA—Tidak adanya kejelasan pelaksanaan  kompetisi Divisi Utama, membuat nasib pelatih PSIM dan pemain yang diproyeksikan mengisi skuat Laskar Mataram juga mengalami ketidakjelasan.

Hal inilah yang membuat manajemen PSIM mengambil langkah hati-hati. Sebagai langkah awal manajemen PSIM kemungkinan hanya akan mengikat pemain dan pelatih PSIM, dengan gentlemen agreement.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

“Kami tadi sudah melakukan penandatanganan kerja sama di depan notaris. Dan nanti malam [kemarin] kami akan mencoba melangkah dengan bertemu dengan Hanafing, dan yang direkomendasikan,” kata Direktur Utama PT PSIM, Yoyok Setyawan, di sela-sela menyaksikan jalannya latihan di Stadion Mandala Krida, Rabu (5/10).

Yoyok sendiri mengakui, pihaknya memang tidak akan langsung menyodorkan kontrak kepada pelatih dan pemain yang direkomendasikan. Langkah ini dilakukan menyusul belum adanya kejelasan kapan kompetisi bakal digelar. Sebagai langkah awal, negosiasi dan juga penawaran gentlemen agreement bakal diterapkan pihaknya, sembari menunggu kejelasan kapan kompetisi digelar.

“Penandatanganan kontrak sendiri, kalau sudah ada kejelasan kompetisi. Kami akan coba nego dan tawarkan gentlemen agreement dulu,” sambung Yoyok.

Menanggapi keinginan dari pihak manajemen, Hanafing mengaku tidak memermasalahkannya. Sebagai pelatih yang tahu dengan karakter sepak bola Indonesia dan memahami kondisi kompetisi yang belum menemui kejelasan, pihaknya bisa memahami hal itu.

“Saya tidak ada masalah. Hal ini mungkin akan berbeda dengan pemain. Toh nanti saya masih bisa bantu Diklat. Yang jelas harus ada kepastian selama menunggu penandatangan kontrak ini saya bagaimana?,” kilah Hanafing.

Sementara terkait dengan program, Hanafing mengaku tetap akan menjalankan programnya melatih selama menunggu kejelasan kompetisi. Bahkan, pihaknya berencana untuk menggelar laga uji coba Jumat (7/10) mendatang. “Nanti 22 pemain hasil seleksi akan saya tandingkan dengan pemain yang ada saat ini,” pungkas eks pemain Timnas ini.(Harian Jogja/Jumali)

HARJO CETAK