SLEMAN: Siswa SD di sekolah darurat lereng Merapi dikhawatirkan tertekan secara psikologis. Pasalnya, seringkali anak yang tinggal di shelter diejek oleh teman seumuran dari sekolah lain.
Kepala Sekolah SD Darurat Pangukrejo mengatakan, siswa sekolah lain sering mendatangi muridnya saat istirahat.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
“Siswa dari SD lain yang berjarak 200 meter dari sini mendatangi siswa kami,” katanya, Rabu (15/6).
Siswa sekolah lain mengatakan bahwa muridnya tidak punya rumah. “Murid saya dibilang tidak punya rumah, sekolahnya cuma gedhek dan lain-lain,” kata dia.
Menurut dia, hal itu membuat siswa tertekan secara psikologis karena seringkali anak-anak pulang ke shelter sambil menangis. (Harian Jogja/Akhirul Anwar)