Solopos.com, DENPASAR -- Psikilog mengatakan bahwa pengetahuan tentang Covid-19 perlu diajarkan pada anak sejak dini. Kemudian beritahu apa saja yang harus dilakukan untuk mencegah agar tak terinfeksi virus corona.
"Anak-anak perlu diberikan pengetahuan seputar Covid-19. Seperti apa itu virus corona, jika terkena gejalanya seperti apa. Kemudian apa saja yang perlu dilakukan agar anak tidak terinfeksi virus tersebut," kata Staf Sub Bagian Psikologi Instalasi Rehabilitasi Medik RSUP Sanglah, Denpasar Lyly Puspa Palupi S., saat dihubungi di Denpasar, Senin (5/10/2020).
Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar
Menurut Lyly, tidak sekedar informasi anak juga perlu dilatih dan diberikan contoh nyata terutama dari lingkungan terdekatnya, yakni keluarga tentang kebiasaan hidup sehat dan melakukan protokol kesehatan yang benar.
5 Cara Mengajari Anak Pakai Masker, Mudah Kok!
Ia menjelaskan untuk lingkungan terdekat anak, seperti orang tua atau orang terdekat lainnya juga berperan penting. Yakni memberikan pembelajaran dan contoh kebiasaan-kebiasaan di masa pandemi Covid-19.
Pembelajaran kepada anak dimulai dengan menerapkan perilaku hidup sehat dengan 3M. Yakni mengenakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari atau tidak pergi ke tempat kerumunan. Ditambah juga mengenai makan makanan bergizi, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Selain itu, anak juga perlu diajarkan untuk terus berpikir positif, bahwa pandemi akan segera berakhir. "Jika kita semua patuh pada protokol kesehatan dan mengajak anak berdoa kepada Tuhan memohonkan agar pandemi cepat berlalu," ucapnya.
Mencari Titik Keseimbangan untuk Lawan Covid-19, Jokowi: Disiplin Lakukan 3M!
Mengerem Covid-19
Kebiasaan-kebiasaan baru tersebut sebaiknya mulai diajarkan dan diterapkan sejak dini. Ini agar anak secara perlahan bisa memahami dan membiasakan diri dengan pola hidup sehat. Selain itu, karena terbiasa menerapkan protokol kesehatan dapat mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan keluarga.
Sementara itu, pakar kesehatan Prof. Dr. dr. Akmal Taher merekomendasikan strategi yang bisa dilakukan masyarakat termasuk anak dan tenaga medis untuk menekan atau bahkan menghentikan laju kasus Covid-19 di Indonesia. Yakni dengan mengikuti 3M dan 3T.
"Masyarakat mengikuti 3M [memakai masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan]. Untuk tenaga kesehatan 3T yakni tracing, testing, dan treatment atau mencari yang positif, tidak hanya menunggu, lalu tes. Kalau positif isolasi [pasien] sehingga tidak menularkan," kata Akmal yang merupakan pakar bidang urologi, dalam sebuah diskusi daring.
Korem Surakarta Giat Gelar Operasi Protokol Kesehatan Covid-19
Menurut Akmal yang merupakan mantan Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, supaya seluruh masyarakat mau menerapkan 3M. Caranya tak cukup hanya diberi tahu tetapi perlu ada tindak lanjut agar 3M menjadi bagian perilaku di masyarakat. Termasuk pembelajaran kepada anak. Komunitas bisa berperan menjangkau masyarakat melalui pendekatan masing-masing.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
