SOLOPOS.COM - Ilustrasi gantung diri (Dok/JIBI/Solopos)

Harianjogja.com, SLEMAN—Seorang perempuan yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT), Siti, 36, ditemukan tewas tergantung di rumah majikannya di Dusun Cokrowijayan, Desa Banyuraden, Kecamatan Gamping, Sleman, Jogja Senin (14/7/2014) pagi. Dari pemeriksaan, ditemukan luka memar dan lebam di wajah perempuan yang berasal dari Bandongan, Magelang.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, korban ditemukan tewas tergantung dengan tali jemuran di dapur rumah majikannya. Saat ditemukan, korban masih mengenakan celana panjang warna hitam dan baju lengan panjang serta tangga lipat berada di samping korban. Korban sendiri sudah bertahun-tahun bekerja di rumah majikannya. Saat kejadian, majikannya berada di Jakarta karena rumah sedang direnovasi. Dalam beberapa hari terakhir, terdapat tiga orang tukang bangunan yang melakukan perbaikan rumah, tetapi tidak tidur di rumah itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ada kejanggalan atas kematian korban. Berdasarkan sumber Harianjogja.com, kematian korban tidak seperti kebanyakan orang gantung diri, yakni lidahnya menjulur serta mengeluarkan kotoran. Selain itu saat ditemukan, korban yang masih gadis itu dalam keadaan tidak menggunakan celana dalam meski memakai celana panjang warna hitam. Lebih aneh lagi, polisi menemukan sperma di kain jarik dan sprei di kamar tidur korban.

“Yang jelas lidah korban tidak menjulurkan, serta mulutnya juga masih tertutup,” kata sumber yang enggan disebut namanya, Senin (14/7/2014).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya