Rabu, 10 Agustus 2011 - 08:39 WIB

Proyek Terminal Tirtonadi mandek

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Solo (Solopos.com)–Pembangunan Terminal Tirtonadi terpaksa mandek untuk sementara waktu lantaran janji pemerintah pusat yang akan memberi bantuan senilai Rp 3,1 miliar kepada Pemkot Solo batal terlaksana.

Advertisement

Hal tersebut diungkap anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD sekaligus Ketua Komisi III, Honda Hendarto. Dia mengatakan kepastian batalnya kucuran bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan lanjutan Terminal Tirtonadi disampaikan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) pada saat pembahasan anggaran perubahan.

”Jadi berdasarkan hasil rapat Banggar memang janji pemerintah pusat yang akan memberi bantuan senilai Rp 3,1 miliar untuk pembangunan lanjutan terminal batal. Penyebabnya apa kami kurang begitu tahu,” ujar Honda, Selasa (9/8/2011).

Konsekuensi dari batalnya realisasi bantuan dari pemerintah pusat, menurut Honda, pembangunan lanjutan terminal untuk sementara mandek dulu. ”Kalau tidak ada dananya ya untuk sementara pembangunan terminal mandek dulu. Nanti kalau sudah ada uangnya baru diteruskan kembali,” tuturnya.

Advertisement

Meski janji bantuan pembangunan terminal batal, Honda menambahkan TAPD juga memberi penjelasan masih ada kemungkinan dana yang diajukan akan lolos pada 2012.

”Jadi menurut keterangan TAPD, mereka diminta langsung oleh Kementerian Perhubungan untuk mengajukan permohonan bantuan kekurangan biaya pembangunan terminal secara keseluruhan. Nantinya kalau pengajuan sudah disusun langsung diberikan kepada kementerian,” ujarnya.

Kementerian berjanji, sambung Honda, kekurangan dana akan ditutup pada 2012 nanti. Berdasarkan hitungan dari dinas terkait, pembangunan lanjutan terminal masih kurang senilai Rp 160 miliar.

Advertisement

”Ya sesuai janji pemerintah pusat yang akan memperbaiki infrastruktur daerah, apalagi mengingat prestasi Solo selama ini, kami harap dana bantuan bisa segera terealisasi tahun depan,” ujar Honda.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto, membenarkan pembatalan pemberian bantuan dari pemerintah pusat. ”Memang rencana bantuan pemerintah pusat untuk pembangunan lanjutan terminal batal terlaksana. Kami tidak tahu penyebab persisnya apa namun menurut TAPD karena lobi-lobinya memang kurang,” ujarnya.

(aps)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif