SOLOPOS.COM - Taman Pandan Alas yang berada di Jl. Pandanaran, Boyolali dalam taraf penyelesaian sebagai ruang publik Boyolali. (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Proyek infrastruktur Boyolali, Pemkab Boyolali terus menambah ruang terbuka hijau dengan membuat Taman Pandan Alas.

Solopos.com, BOYOLALI--Eks Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Inspektorat Daerah (Inspekda) di Jl.Pandanaran kini resmi beralih menjadi ruang publik. Setelah membongkar dua kantor itu awal tahun ini, BLH mulai merealisasikan pembangunan ruang publik berupa taman rekreasi di lokasi tersebut. Rencananya, ruang publik itu diberi nama Taman Pandan Alas.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Dari pantauan Solopos.com, sejumlah tempat bermain untuk anak-anak sudah dipasang. Kepala BLH Boyolali, Cipto Budoyo, menjelaskan proyek Taman Pandan Alas merupakan bagian dari program pemerintah yang akan memperbanyak ruang publik di wilayah Boyolali.

Anggaran yang digelontor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali untuk proyek taman tersebut mencapai Rp1,7 miliar.
“Dalam waktu dekat proyek itu selesai. Maksimal Desember,” kata Cipto, kepada Solopos.com, Sabtu (21/11/2015).

Untuk penyempurnaan proyek taman Pandan Alas, BLH bakal mengalokasikan anggaran di tahun 2016. Anggaran senilai Rp1,7 miliar hanya difokuskan untuk pembangunan fisik.
“Penyempurnaannya seperti pengadaan tanaman hijau nanti di 2016,” kata dia.

Untuk saat ini, di Taman Pandan Alas belum tersedia tanaman hijau sehingga masih terkesan gersang. Tanaman hijau yang sebelumnya tumbuh di kawasan tersebut sudah ditebang bersamaan dengan pembongkaran bangunan. “Nanti pasti kami berikan tanaman hijau tetapi kami beli yang masih kecil. Kalau beli pohon yang sudah besar harganya sangat mahal.”

Tahun ini BLH membangun Taman Pandan Alas, tahun depan BLH sudah menyiapkan proyek taman yang lebih besar lagi. “Kami akan bangun kebun raya pada 2016. Saat ini kami baru susun DED-nya [detail engineering design],” imbuh Cipto.

Kebun raya akan dibangun di kawasan Indrokilo, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo. Pembangunan kebun raya digagas mantan Bupati Seno Samodro. Rencananya, kebun raya dibangun dengan anggaran mencapai Rp15 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya