SOLOPOS.COM - Desain flyover Manahan. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Proyek pembangunan flyover Manahan bakal dikerjakan dengan menyasar sisi utara dan selatan.

Solopos.com, SOLO—Proyek pembangunan jalan layang (flyover) Manahan bakal dikerjakan dengan menyasar sisi utara dan selatan perlintasan sebidang Manahan. Skema pembangunan tersebut dipilih demi efektifitas waktu pengerjaan flyover.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Engineer dari PT Yasa Patria Perkasa selaku pemenang lelang proyek pembangunan flyover Manahan, Ari Wahyudi, mengatakan pihaknya akan melakukan pekerjaan fisik pembangunan flyover pada pertengahan Maret mendatang.

Sebelum itu, pada awal Maret kontraktor akan memasang pagar pembatas area steril untuk proyek di badan Jalan Dr. Moewardi, Jl. M.T. Haryono, dan Jl Adisucipto, terlebih dahulu. (baca: INFRASTRUKTUR SOLO : Warga Tak Setuju Flyover Manahan dan Purwosari Dikerjakan Bareng)

“Akan kami kerjakan bareng untuk sisi utara dan selatan. Yang sisi selatan, kami kerjaakan dari perlintasan sebidang Manahan sampai depan lapangan Kota Barat. Sedangkan sisi utara, ada dua lokasi yakni di Jl. Adisucipto dan Jl. M.T. Haryono,” kata Ari saat ditemui Solopos.com di sela-sela meninjau bakal lokasi pembangunan flyover Manahan, Selasa (20/2/2018) siang.

Ari menyampaikan dalam membangun flyover Manahan, PT Yasa Patria Perkasa tidak akan menutup total tiga ruas jalan terdampak. Pihaknya bakal menyisakan ruang bagi pengguna kendaraan di sekitar lokasi proyek.

Dia merinci kebutuhan area steril untuk pelaksanaan proyek pembangunan flyover, yakni 11 meter lebar Jl Dr. Moewardi, 8 m lebar Jl M.T. Haryono, dan 11 m lebar Jl Adisucipto. Dengan begitu, masih tersedia 3 m lebar jalan di kanan-kiri lokasi proyek yang bisa dimanfaatkan pengguna jalan.

“Jalan enggak ditutup semua. Kami akan menyediakan akses untuk kendaraan di kanan-kiri lokasi proyek. Lebarnya kurang lebih 3 m, cukup untuk kendaraan roda empat. Penutupan arus lalu lintas total yang jelas akan dilakukan di perlintasan sebidang Manahan baik saat pembangunan maupun pasca pembangunan,” papar Ari.

Disinggung soal lama pekerjaan proyek pembangunan flyover Manahan, Ari menyebut, PT Yasa Patria Perkasa menargetkan bisa rampung dalam waktu delapan bulan.

Pihaknya optimistis proyek senilai Rp52 miliar tersebut bisa selesai pada 5 Oktober 2018. Dia menyampaikan, proses pembangunan flyover Manahan memang tidak membutuhkan waktu terlalu lama hingga bertahun-tahun karena bakal menggunakan teknologi timbunan ringan mortar busa inovasi dari Pusat Pusat Jalan dan Jembatan (Pusjatan) Kemen PUPR.

“Kami akan pakai timbunan ringan mortar busa, yakni metode baru dari  Pusjatan. Jadi nanti 80% konstruksi pakai timbunan mortar busa. Kami targetkan, pertengahan Maret ini sudah mulai pasang pondasi flyover. Setelah itu baru pasang timbunan ringan mortar busa. Mudah-mudahan proyek bisa selesai pada 5 Oktober 2018,” terang Ari.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, perwakilan kontraktor tidak sendiri dalam meninjau bakal lokasi pembangunan flyover Manahan di seputaran Kota Barat maupun kompleks Stadion Manahan.

Mereka datang dengan ditemani sejumlah pejabat dari Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Kemen PUPR, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Solo, Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, hingga Satlantas Polresta Solo. Mereka datang untuk memastikan bakal lokasi pembangunan pondasi flyover.

Kasi Pembangunan Jalan dan Jebatan DPUPR Solo, Joko Supriyanto, mendukung saja keputusan kontraktor dan Satker PJN Wilayah II Jateng yang akan membangun flyover Manahan dengan menyasar dua sisi sekaligus, yakni selatan dan utara perlintasan sebidang Manahan.

Menurut dia, pilihan itu menguntungkan masyarakat juga karena proyek pembangunan flyover diproyeksi bisa selesai lebih cepat. Pengerjaan proyek pembangunan flyover alhasil tidak perlu saling menunggu salah satu sisi selesai lebih dulu karena dikerjakan bersamaan. Lagi pula, kata Joko, di sekitar lokasi masih tersedia akses jalan yang bisa dimanfaatkan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya