SOLOPOS.COM - Proyek Bribin di Gunungkidul diharapkan akan tertata lebih baik (DOK)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Warga Desa Dadapayu, Kecamatan Semanu mengatakan, sejak ada aliran air dari Bribin II, warga tidak kesulitan mendapatkan air bersih. Dari 20 dusun di Dadapayu, hanya dua dusun yang berlum teraliri air dari Bribin II.

Mantan Kepala Desa Dadapayu Sutamta mengatakan, dua dusun yang belum terjangkau yakni Ngalangombo sebanyak dua rukun tetangga dan Sendang sebanyak dua rukun tetangga. Menurutnya, kedua dusun tersebut terletak di dataran tinggi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Namun, di Ngalangombo sudah ada pemasangan pipa. Semoga dengan dimaksimalkannya Bribin, semua wilayah bisa teraliri,” ujar dia, Rabu (24/9/2014).

Sutamta mengatakan, pasokan air dari Bribin tidak pernah berhenti. Bahkan, ketika musim kemarau, aliran air tetap lancar. Aliran air dari Bribin, lanjut dia, mampu mencukupi kebutuhan air dari 2.000 KK.

“Ada sekitar 8.000 jiwa yang tinggal di Dadapayu. Kami bersyukur kebutuhan air tidak mengalami kendala,” ujar dia.

Camat Semanu Wastana mengakui, sejak adanya Bribin, kebutuhan air warga semakin terpenuhi. Menurutnya, daerah yang masih terpapar kekeringan yakni Pacarejo (Piyuyon, Banyumanik), Candirejo (Jati, Gunungkunir, Cuelo, Nangsri), Ngeposari (Gemulung) dan Dadapayu (Ngalangombo, Sendang).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya