Solopos.com, SOLO — Perumda Air Minum Toya Wening Solo meminta bantuan Perum Jasa Tirta I mengatasi pencemaran air baku Bengawan Solo. Perum Jasa Tirta I merupakan BUMN yang ditunjuk Kementerian PUPR untuk menangani Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo dari Kabupaten Wonogiri sampai Kabupaten Bojonegoro.
Sembari menunggu kebijakan Perum Jasa Tirta I dan aksi pemerintah daerah terkait dalam menangani pencemaran Sungai Bengawan Solo, Perumda melakukan upaya uji coba pengolahan kembali air baku Bengawan Solo. Uji coba dilakukan pada Sabtu (3/11/2018) malam. Hingga Minggu (4/11/2018) siang, belum diketahui hasilnya.
Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986
“Kami baru uji coba pengolahan air baku di IPA Jebres. Kami melihat ada perubahan kualitas air baku. Secara fisik masuk atau sudah memenuhi persyaratan air bersih. Namun, kami perlu melakukan uji laboratorium. Kami masih tunggu hasilnya. Kalau sesuai standar atau baku mutu, kami bisa distribusikan lagi airnya,” jelas Direktur Teknik (Dirtek) Perumda Toya Wening, Tri Atmojo Sukomulyo.
Tahapan pengolahan air di IPA Jebres dimulai dari air Bengawan Solo masuk ke pipa air baku dan melewati proses prasedimentasi. Dari prasedimentasi, air masuk ke IPA. Dari IPA, air bersih masuk ke reservoir dan siap didistribusikan ke rumah-rumah warga. Sedangkan lumpur sisa pengolahan masuk ke bak lumpur.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
